Petarung UFC kelas ringan, Al Iaquita, membahas soal adanya aksi perang verbal atau perang kata di laga UFC.
Sebelum pertandingan, beberapa petarung UFC sempat mengatakan kata-kata yang bernada provokasi kepada lawannya.
Conor McGregor adalah salah satu petarung yang sering terlibat perang verbal sebelum pertandingannya dengan lawan-lawannya.
Al Iaquinta berulang kali menyatakan ketidaksenangannya atas ulah Conor McGregor tersebut.
Sebenarnya, Al Iaquinta juga merupakan petarung yang mendukung dan menjalankan aksi perang verbal dengan lawannya.
Namun, Al Iaquinta menilai bahwa tindakan yang dilakukan Conor McGregor sudah terlalu jauh.
Al Iaquinta memang pernah terlibat perang verbal, tetapi dia belum pernah mewujudkannya pada tindakan yang melanggar hukum di luar Oktagon.
"Perang verbal pasti menarik perhatian banyak orang di dalamnya, tetapi saya pikir kadang dia (McGregor) berjalan terlalu jauh," kata Iaquinta yang dikutip BolaSport.com dari MMA Junkie.
"Anda sebenarnya bisa menjadi seorang penghibur yang baik tanpa adanya perang verbal, karena itu sedikit berlebihan," ujar dia menambahkan.
(Baca juga: Paulie Malignaggi Bantah Lakukan Negosiasi dengan Conor McGregor)
Lebih lanjut, Iaquinta juga menyinggung soal aksi brutal McGregor yang sudah merusak bus di pertengahan tahun 2018 lalu.
"Seseorang yang tak punya urusan apapun bisa saja terluka," tutur Iaquinta.
"Ada orang yang ada di dalam bus seperti karyawan UFC dan sopir yang mungkin tak tahu apa yang sebenarnya terjadi," katanya.
View this post on Instagram
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | MMAjunkie.com |
Komentar