BOLASPORT.COM - Diasuh Ole Gunnar Solskjaer tampaknya membuat Marcus Rashford tampil sangat cemerlang untuk Manchester United.
Marcus Rashford seperti tak bisa berhenti mencetak gol bagi Manchester United saat ini.
Terakhir, ia mencetak gol kemenangan Manchester United saat melawan Brighton and Hove Albion pada laga pekan ke-23 Liga Inggris, Sabtu (19/1).
Pada laga yang dihelat di Stadon Old Trafford tersebut, Manchester United menang dengan skor 2-1 dan Rashford muncul sebagai pencetak gol kedua dengan aksi individunya.
Baca Juga : Secercah Harapan dan Kemiripan Liverpool dengan Indonesia
Bagi Rashford, ini menjadi gol kelimanya dalam enam laga di bawah asuhan Ole Gunnar Solskjaer.
Jika dibandingkan dengan saat dilatih Jose Mourinho musim ini, penampilan Rashford memang bisa dibilang bak bumi dan langit.
Alasan pertama adalah posisi yang ditempati Rashford.
Saat dilatih Mourinho, penyerang 21 tahun itu lebih sering bergerak sebagai pemain sayap, bukan penyerang tengah.
Di bawah Solskjaer, Rashford memang bermain sebagai penyerang tengah, kadang sebagai penyerang tunggal atau sebagai satu dari dua penyerang di lini depan.
Saat dilatih Solskjaer, Rashford mencetak 5 gol dair 6 laga, sedang di bawah Mourinho, ia hanya mencetak 3 gol dari 14 laga.
Rashford mencetak gol setiap 101 menit di bawah Solskjaer, saat era Mourinho ia mencetak gol setiap 283,3 menit sekali.
Baca Juga : Gawat! Liverpool Krisis Bek Kanan, 6 Pemain Tak Bisa Berlaga
Thank you Theatre Of Dreams, 150 pic.twitter.com/1eXeNrlvbC
— Marcus Rashford (@MarcusRashford) 19 January 2019
Terakhir, Rashford mencetak lebih banyak gol karena memang ia lebih banyak mendapat kesempatan dan menembak ke arah gawang.
Ia menembak 4,8 kali per laga di bawah Solskjaer dibanding 1,9 kali per pertandingan saat diasuh Mourinho.
Baca Juga : Peran Frank Lampard yang Buat Paul Pogba Bisa Cetak Banyak Gol
Editor | : | Thoriq Az Zuhri Yunus |
Sumber | : | Mancheste Evening News |
Komentar