BOLASPORT.COM - PSIS Semarang harus merelakan kepergian gelandangnya yaitu Nerius Alom dalam bursa transfer Liga 1 2019.
Manajemen PSIS Semarang rela melepas Nerius Alom karena negosiasi yang sangat alot.
General manajer PSIS, Wahyu Winarto alias Liluk, mengatakan kalau pihaknya ingin Nerius Alom bisa tetap di Semarang.
(Baca Juga: Debut Pahit Evan Dimas, Barito Putera Takluk dari PSS Sleman)
"Kami sebetulnya tidak melepas Neri. Bahkan, kami sudah ada kesepakatan kontrak via telepon. Dia juga saya suruh ke Semarang untuk bisa segera tanda tangan prakontrak," ujar Liluk dilansir BolaSport.com dari Kompas.
Namun Nerius Alom menolak ajakan untuk kembali berseragam PSIS dan menyampaikan permintaan maaf lewat WA (WhatsApp) untuk pamit.
"Enggak tahu kenapa, dia tiba-tiba WA untuk pamit. Dia ada klub lain. Saya enggak tahu (alasannya) dia hanya menyampaikan permohonan maaf tidak bisa gabung ke PSIS," tutur Liluk.
(Baca Juga : Ingin Mundur Jadi CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi Tak Dapat Restu)
Namun manajemen tim berjulukan Mahesa Jenar tidak ingin berpikir pendek.
Manajemen berkerjasama dengan tim pelatih supaya segera memburu pemain asing baru yang berada di sektor gelandang.
"Kami mencari paling enggak yang setipe dengan Neri," ucap Liluk.
Editor | : | Ramaditya Domas Hariputro |
Sumber | : | Kompas.com |
Komentar