BOLASPORT.COM - Manajemen Inter Milan dikabarkan bakal mengambil langkah memecat pelatih Luciano Spalletti andai performa tim tidak membaik.
Luciano Spalletti disebut berada di ambang pemecatan setelah Inter Milan takluk 0-1 dari Bologna dalam laga pekan ke-22 Liga Italia, Minggu (3/2/2019).
Kekalahan ini menjadi kali ketiga yang dialami Inter Milan secara beruntun di semua ajang.
Bahkan, lebih parahnya lagi, Inter Milan tak mampu mencetak sebiji pun gol dalam tiga laga awal Serie A pada tahun 2019.
Baca Juga : Seperti Roberto Carlos di Winning Eleven, Andrea Ranocchia Jadi Striker di Inter Milan
Fenomena tersebut terjadi setelah seri menghadapi Sassuolo (0-0), lalu kalah dari Torino (0-1) dan Bologna (0-1).
Menurut Opta yang dikutip BolaSport.com, catatan itu menjadi yang terburuk bagi I Nerazzurri sejak 1956.
Rumor mengenai pemecatan Luciano Spalletti muncul setelah media Italia, ANSA, melaporkan bahwa sang pelatih telah bertemu dengan CEO klub Giuseppe Marotta untuk membicarakan situasi ini.
Sementara Corriere della Serra meyakini bahwa pelatih berumur 59 tahun itu dikatakan bakal kehilangan pekerjaan andai Inter kembali kalah pada pekan depan.
Baca Juga : Lawan Bologna, Inter Milan Menjadi seperti Klub Liga Super China
Yakni saat melawat ke markas Parma, Stadion Ennio Tardini, Sabtu (9/2/2019) dalam laga pekan ke-23 Liga Italia.
Mantan pelatih Juventus dan Chelsea, Antonio Conte, juga dikait-kaitkan bakal menjadi pengganti Spalletti pada masa mendatang.
Hal itu lantaran adanya kedekatan hubungan antara Conte dan Marotta, yang pernah sama-sama bekerja di Juventus pada periode 2011-2014.
Editor | : | Taufan Bara Mukti |
Sumber | : | corriere.it, twitter.com/OptaPaolo, Ansa.it |
Komentar