BOLASPORT.COM - Manchester United punya tiga hal yang membuat mereka terpaksa memecat Jose Mourinho Desember lalu, tiga hal yang kini berhasil dipenuhi oleh Ole Gunnar Solskjaer.
Selasa pagi, 18 Desember 2018, pukul 09.46 pagi waktu Inggris, Manchester United secara resmi mengumumkan telah melepas Jose Mourinho sebagai pelatih.
Kekalahan 1-3 dari Liverpool dua hari sebelumnya memang bisa dikatakan titik puncak sebelum pemecatan Jose Mourinho.
Tetapi pertanyaannya, mengapa memecat Mourinho selagi zona Liga Champions masih bisa diraih?
Baca Juga : Secercah Harapan dan Kemiripan Liverpool dengan Indonesia
Manchester United bahkan pernah membiarkan David Moyes dan Louis van Gaal tetap menjadi pelatih di bulan Desember saat punya peluang yang lebih buruk dari Mourinho.
Salah satu petinggi Setan Merah, Ed Woodward, dikabarkan punya tiga hal yang gagal dipenuhi Mourinho sehingga memutuskan untuk melepas pria asal Portugal tersebut.
Justru kini tiga hal tersebut berhasil dipenuhi oleh pelatih sementara Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer.
Yang pertama adalah tak membaiknya performa Manchester United.
Sebelum dipecat, Mourinho hanya membawa Man United menang dua kali dalam delapan partai terakhirnya.
Kalah dari Manchester City, Valencia, dan Liverpool serta imbang kontra Arsenal, Southampton, dan Crystal Palace menghiasi papan skor United era Mourinho.
Kini di bawah Solskjaer, Setan Merah menang tujuh kali dari delapan laga di Liga Inggris dengan satu kali hasil imbang.
Hal kedua yang dipermasalahkan direksi United adalah tak adanya perbaikan soal gaya permainan.
Di era Mourinho, mereka lebih sering bermain bertahan. Tiga bek tengah bukan hal asing bahkan Scott McTominay dan Marcos Rojo pernah dimainkan di pos bek tengah.
Paul Pogba sering duduk di bangku cadangan dan Marouane Fellaini paling diandalkan ketika tim buntu dalam menyerang.
Tim asuhan Solskjaer lebih bermain menyerang, Pogba dan Marcus Rashford tampil moncer, 20 gol diciptakan dalam delapan laga Liga Inggris.
Baca Juga : 2 Pemain yang Cristiano Ronaldo Inginkan Bergabung dengan Juventus
Hal terakhir adalah tak adanya peningkatan dalam pengembangan pemain muda.
Angel Gomes, tahith Chong, James Garner, dan Mason Greenwood jadi beberapa nama yang kabarnya merupakan korban rezim Mourinho.
Keempatnya ikut dalam tur pramusim tetapi tak mendapat kesempatan saat musim berjalan.
Kini Solskjaer memainkan mereka atau setidaknya memberikan kesempatan berlatih di tim utama, termasuk ketika menjalani pemusatan latihan musim dingin di Dubai lalu.
Dari tiga hal ini, sepertinya bagi Man United, memecat Mourinho dan menunjuk Solskjaer adalah keputusan yang tepat.
Baca Juga : Makan Siang yang Akan Tentukan Nasib Jose Mourinho Selanjutnya
Editor | : | Thoriq Az Zuhri Yunus |
Sumber | : | Manchester Evening News |
Komentar