BOLASPORT.COM - CEO Uni Papua, Harry Widjaja, mengatakan bahwa manajemen CD Numancia menolak nama-nama pemain yang ditawarkan oleh mantan pelatih timnas Indonesia, Luis Milla.
Presiden CD Numancia, Moises Israel Garzon, lebih memilih mengundang Osvaldo Haay untuk menjalani trial dari 2 sampai 12 Februari 2019.
Sebelumnya, CD Numancia meminta lima pemain berbakat asal Indonesia kepada Luis Milla.
Dari lima pemain tersebut tidak ada nama-nama dari Papua, termasuk Osvaldo Haay.
Moises Israel Garzon langsung meminta kepada Harry Widjaja untuk menyarankan lima pemain asal Papua.
Dari lima pemain Papua tersebut terpilihlah Osvaldo Haay yang saat ini sedang berada di Spanyol untuk trial bersama tim kasta kedua tersebut.
Baca Juga : PSS Sleman Akan Datangkan Mantan Kiper Timnas U-19 Indonesia
"Jadi Luis Milla memberikan lima nama tapi tidak ada pemain-pemain Papua. Saya juga diminta nama-nama pemain dan saya kasih lima nama pemain Papua untuk penyeimbang saja," kata Harry Widjaja.
"Lalu pada Desember 2018, Osvaldo Haay terpilih menjadi pemain muda terbaik Liga 1. Dari sekian nama yang saya berikan, CD Numancia memilih Osvaldo Haay," ucap pria yang juga menjabat sebagai Anggota Dewan Penasehat Internasional CD Numancia tersebut.
Lebih lanjut Harry Widjaja mengatakan bahwa Persebaya Surabaya selaku klub Osvaldo Haay sangat mendukung pemainnya tersebut berkiprah di Eropa.
Baca Juga : Kondisi Bahu Memburuk, Marc Marquez Kembali Akhiri Tes Lebih Awal
Diharapkan Osvaldo Haay bisa lolos seleksi dan bisa menjadi pemain Indonesia yang berkarier di Negeri Matador.
"Bukan hanya CD Numancia saja yang melirik Osvaldo Haay, tetapi juga ada tim kasta ketiga dan keempat. Namun kami memilih tim kasta kedua karena lebih bagus," kata Harry Widjaja.
Editor | : | Thoriq Az Zuhri Yunus |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar