BOLASPORT.COM - Masa depan Franck Ribery di Bayern Munchen masih abu-abu, meskipun CEO Bayern, Karl-Heinz Rummenigge, berniat mengadakan pembicaraan.
CEO Bayern Munchen, Karl-Heinz Rummenigge, menolak memberikan garansi terkait masa depan mantan bintang timnas Prancis, Franck Ribery.
Kontrak pemain berusia 35 tahun tersebut akan habis pada akhir musim 2018/2019.
Namun, belum ada tanda-tanda masa baktinya di Allianz Arena akan diperpanjang.
Baca Juga : Cedera Misterius Buat Arjen Robben dan Bayern Bingung serta Frustrasi
Dilansir BolaSport.com dari FourFourTwo, CEO Bayern Munchen, Karl-Heinz Rummenigge telah merencanakan untuk membicarakan perihal kontrak baru Ribery, namun tak yakin akan menemui kesepakatan.
Baca Juga : Liga Champions - Bayern Muenchen Bakal Bikin Repot Liverpool
"Kami berterima kasih atas banyak tahun yang luar biasa bersamanya. Saya memiliki respek besar untuk Franck," ujar Rummenigge pada Eurosport.
"Anda harus terbuka dan jujur. Pada titik tertentu, kami akan bicara dengannya dan agen kemudian membuat keputusan bersama. Saya tidak dapat memprediksi apa yang akan terjadi," kata Rummenigge menambahkan.
Sebelumnya, pemain asal Belanda, Arjen Robben telah menyatakan bahwa musim ini adalah musim terakhirnya di Bayern Munchen.
Baca Juga : Bagaimana Jika Penulis The Hunger Games adalah Pilar Bayern Muenchen?
Franck Ribery masuk dari bangku cadangan saat Bayern Munchen menang 3-2 atas Augsburg pada laga pekan ke 22 Bundesliga di Stadion Augsburg Arena pada Sabtu (16/2).
Laga tersebut menjadi laga ke-16 nya musim ini bersama tim asuhan Niko Kovac tersebut.
Franck Ribery menikmati sukses besar sejak bergabung pada 2007 dari klub Prancis, Marseille.
Ia berhasil menyabet treble di musim 2012/2013, yang meliputi Bundesliga, DFB Pokal, dan Liga Champions.
Akan tetapi, dari 12 tahun masa baktinya di Bayern, waktunya lebih banyak dihabiskan untuk berkutat dengan cedera.
| Editor | : | Pradipta Indra Kumara |
| Sumber | : | four four two |
Komentar