BOLASPORT.COM - Chris Sutton mengatakan bahwa kepemimpinan Maurizio Sarri di Chelsea semestinya berakhir setelah tersingkir dari Piala FA.
Chelsea dikalahkan 0-2 oleh Manchester United dalam laga ronde kelima Piala FA di Stadion Stamford Bridge, Selasa (20/2/2019) WIB.
Fan Chelsea mencemooh pergantian pemain yang dilakukan oleh Maurizio Sarri dalam pertandingan tersebut sebelum ikut menyerukan kalimat "Anda akan dipecat esok pagi" bersama suporter tim tamu, Manchester United.
Baca Juga : Usai Kalah Lagi, Maurizio Sarri Tidak Khawatir Dipecat oleh Chelsea
Mantan penyerang Chelsea, Chris Sutton, ragu Sarri tetap melatih saat Chelsea menghadapi Malmoe dalam laga leg kedua babak 32 besar Liga Europa, Jumat (22/2/2019) WIB.
"Pertandingan ini adalah pertandingan terakhir Sarri di Chelsea," Sutton berkata pada BBC, seperti dikutip BolaSport.com dari FourFourTwo.
"Pekerjaan Italia-nya telah selesai, Sarri-ball telah rusak."
"Ia akan dipecat untuk beberapa alasan, apa yang dia katakan, gagalnya ia memotivasi pemain serta gagalnya dia untuk beradaptasi dan berubah."
Baca Juga : Seperti Pep Guardiola, Maurizio Sarri Butuh Waktu Untuk Sukses
"Ia tak akan selamat, mungkin hanya sampai esok pagi."
"Untuk apa memberinya risiko menghadapi Manchester City?," tutur Sutton menambahkan.
Baca Juga : Maurizio Sarri Seharusnya Belajar dari Kasus Jose Mourinho di Chelsea
Setelah menghadapi Manchester City dalam laga final Piala Liga Inggris, Minggu (24/2/2019), Chelsea telah ditunggu Tottenham Hotspurs untuk berduel empat hari kemudian.
Saat ini, pasukan Maurizio Sarri masih bertahan di posisi enam klasemen sementara Liga Inggris, satu poin di belakang peringkat empat, Manchester United.
View this post on InstagramKira-kira apa ya yang salah dari Chelsea? . #chelsea #theblues #sarri #mauriziosarri
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Four FourTwo |
Komentar