BOLASPORT.COM - Setelah Indonesia dan Unifikasi Korea (Korea Selatan & Korea Utara) resmi mendaftar dalam proses bidding tuan rumah Olimpiade 2032, kini Australia dikabarkan sedang dalam pertimbangan mengikuti proses tersebut.
Kabar tentang Australia akan mengikuti proses bidding tuan rumah Olimpiade 2032 dan Paralimpiade 2032 semakin santer terdengar.
Sebelumnya, dilansir dari ABC, studi kelayakan memprediksikan bahwa penyelenggaraan Olimpiade dan Paralimpiade jika digelar di Brisbane, ibukota negara bagaian Queenslandia, akan menelan biaya sebesar 9 triliun upiah.
Biaya tersebut diklaim 3 triliun lebih sedikit dari biaya yang dikeluarkan saat ajang Commomnwealth Games 2018 di Goald Coast.
Baca Juga : Proliga 2019 - Daftar Peraih Penghargaan Individu Kategori Putri
Akan tetapi, biaya 9 triliun rupiah tersebut belum termasuk renovasi jalur transportasi dan jalan raya, yang sudah pasti sangat perlu dilakukan untuk menggelar ajang sebesar Olimpiade.
Dilansir dari Syney Morning Herald, salah satu pejabat di Queensland pun percaya diri bahwa Brisbane dapat menggelar Olimpiade meski masih memerlukan suntikan dana dari Pemerintah Federal.
"Pertama dan utama, harus ada persetujuan dari berbagai tingkat pemerintah," ucap Perdana Menteri Queensland, Annastasia Palaszczuk.
"Yang kedua, kami harus melihat kontribusi yang sangat kuat dari Pemerintah Federal, seperti pada saat Olimpiade Sydney, dan untuk sekarang kami belum membicarakan hal ini (dengan serius) kepada Pemerintah Federal," ucap Palaszczuk.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Sydney Morning Herald, ABC |
Komentar