BOLASPORT.COM - Tim putra Surabaya Bhayangkara Samator berhasil menjadi juara Proliga 2019 setelah memenangkan partai final, Minggu (24/2/2019).
Kemenangan itu diraih Surabaya Bhayangkara Samator atas Jakarta BNI 46 di GOR Among Raga, Yogyakarta.
Samator yang berstatus sebagai juara bertahan sebenarnya sempat tertinggal terlebih dahulu pada set pertama dengan skor 23-25.
Akan tetapi, Rendy Tamamilang dkk. mampu bangkit dan membalikkan keadaan sebelum menuntaskan laga dengan skor 3-1 (23-25, 25-20, 26-24, 25-17).
Dari data yang didapat BolaSport.com, ini merupakan gelar Proliga ketujuh yang mampu diraih oleh tim putra Surabaya Bhayangkara Samator.
Tim asal Kota Pahlawan itu tercatat berhasil menjadi kampiun pada musim 2004, 2007, 2009, 2014, 2016, 2018, dan 2019.
Baca Juga : Popsivo Rebut Gelar Proliga 2019 Usai Tekuk Pertamina Energi
Selain itu, kemenangan atas Jakarta BNI 46 di grand final ini terasa lebih mengesankan bagi Samator.
Pasalnya, Samator tercatat tiga kali kalah dari tim asuhan Samsul Jais itu sepanjang perhelatan Proliga 2019 (sekali pada putaran reguler, dua kali saat final four).
"Itu yang memacu saya. Bagaimana caranya di final harus dapat kemenangan," ujar Ibarsjah Djanu Tjahjono, pelatih Surabaya Bhayangkara Samator, seusai laga.
"Mental juara yang menentukan dan kami sudah siapkan itu. Apalagi anak-anak juga sudah biasa bertanding di final. Jadi lebih siap," tuturnya melanjutkan.
Baca Juga : Menilik Pesona 4 Pemain Putri Thailand di Proliga 2019
Sementara itu, peringkat ketiga kategori putra Proliga 2019 menjadi milik tim Jakarta Pertamina Energi.
Posisi itu diraih Agung Seganti cs. seusai mampu mengalahkan tim Palembang Bank SumselBabel pada duel perebutan tempat ketiga.
Editor | : | Doddy Wiratama |
Sumber | : | PBVSI |
Komentar