BOLASPORT.COM - Shooting guard Bogor Siliwangi, Daniel Wenas, mengkritik keputusan Pacific Caesar Surabaya yang memberi sanksi larangan bermain untuk dua pemainnya, Indra Muhammad dan Yerikho Christphor Tuasela.
Pacific Caesar menjatuhkan sanksi kepada Indra Muhammad dan Yerikho Christphor Tuasela karena tindakan indisipliner, yaitu datang ke acara di sebuah sekolah di Tulungagung, Jawa Timur, meski sudah dilarang pihak klub karena harus fokus pada pertandingan klub.
Dikutip BolaSport.com dari Kompas.com, keputusan Pacific Caesar tidak bijak karena bisa mematikan karier Indra dan Yerikho.
Baca Juga : VIDEO - Gol Sepakan Keras Eks Striker Real Madrid Bawa PSM Makassar Jebol Klub Singapura
Padahal, kedua pemain tersebut dinilai sebagai prospek cerah bagi dunia basket Indonesia.
"Indra itu salah satu aset negara, apalagi dia calon pemain tim nasional," kata Daniel, Rabu (27/2/2019).
"Musim ini dia bermain bagus dan berpotensi turun di SEA Games 2019," ucap Daniel lagi.
Baca Juga : Ibu Andy Murray Buka Peluang Putranya Lakukan Comeback ke Lapangan
Daniel menilai kesalahan Indra dan Yerikho bukan hal yang mencederai sportivitas.
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | Kompas.com |
Komentar