BOLASPORT.COM - Mulutmu harimaumu. Peribahasa tersebut cocok untuk menggambarkan situasi Alvaro Benito, staf pelatih muda Real Madrid.
Alvaro Benito dipecat dari jabatannya setelah mengkritik performa dua pemain tim utama, Toni Kroos dan Casemiro, dalam leg kedua semifinal Copa del Rey kontra FC Barcelona pada Rabu (27/2/2019).
El Real tumbang 0-3 pada laga yang berlangsung di Estadio Santiago Bernabeu tersebut.
Apa sebenarnya yang dikatakan Benito sehingga berujung PHK?
Baca Juga : Kritik Casemiro dan Kroos, Real Madrid Depak Pelatih Tim Muda
Baca Juga : Lionel Messi Kelelahan Melawan Real Madrid
"Menurut saya, masalahnya adalah ada beberapa pemain yang tampil di bawah standar. Saya bicara tentang Casemiro," kata pria berumur 42 tahun itu saat menjadi pandit di Movistar dan Cadena SER.
"Kroos sama saja. Seharusnya kami memanfaatkan dengan baik ketika memperoleh keuntungan, tetapi ternyata tidak mampu. Ini terjadi berulang-ulang," tutur Benito.
Bukan cuma itu, Benito juga mengkritik gol kedua Barcelona yang lahir dari aksi bunuh diri Raphael Varane.
Real Madrid Juvenil B coach Alvaro Benito: “The problem is that there are players like Casemiro who are not up to even playing a minute. Kroos is like that too.”
Later today..
MARCA: Real Madrid have sacked Alvaro Benito for his comments. Raul will replace him. pic.twitter.com/gDMFFQDKNi
— RMadridHome (@RMadridHome_) 1 March 2019
"Gol kedua adalah kekacauan besar, bahkan Barcelona tidak perlu membangun permainan yang bagus untuk mendapatkannya. Casemiro pun hanya melakukan joging. Ini mengejutkan," ucap Benito.
Selepas kepergian Benito, kursi staf pelatih tim muda El Real diambil alih oleh Raul Gonzalez.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | Marca |
Komentar