Allegri Merasa Tersiksa dengan Ekspektasi Juventus yang Terlalu Tinggi

BOLASPORT.COM - Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, mengungkapkan kesulitan yang ia alami saat menangani klub tersebut pada musim ini.

Massimiliano Allegri sebenarnya sudah melatih Juventus sejak 2014.

Allegri ternyata masih belum terbiasa dengan tekanan besar di Juventus yang ia rasakan setiap musim.

Kali ini, Allegri kesal dengan sikap suporter setelah Juventus menelan kekalahan 0-2 dari Atletico Madrid di Liga Champions.

Baca Juga : Solskjaer Beri Satu Pertanda Ia Akan Jadi Pelatih Permanen Man United

"Saya kecewa dengan reaksi suporter karena mereka berharap kami pergi ke Madrid dan mengalahkan Atletico dengan skor 3-0. Asumsi ini tidak sehat, terutama untuk para pemain," ujar Allegri seperti dilansir BolaSport.com dari Football Italia.

"Ekspektasi ini di luar dari kenyataan yang ada. Kami kehilangan empat pemain utama saat itu," kata Allegri.

Musim ini, Allegri memang dibebani tugas untuk mampu memenangi Liga Champions.

Baca Juga : Mauro Icardi Mulai Tergoda dengan Tawaran Menggiurkan Real Madrid

Juventus sudah berinvestasi besar dengan mendatangkan Cristiano Ronaldo dari Real Madrid.

Namun, Juventus kini justru terancam tersingkir lebih dini di Liga Champions.

Usai tertinggal agregat dua gol dari Atletico Madrid, Juventus pun harus menang dengan selisih tiga gol atau lebih pada leg kedua.

Jika mereka akhirnya tersingkir di babak 16 besar, nasib Allegri bisa dipastikan tidak aman di akhir musim ini.