BOLASPORT.COM - Kabar tak sedap menghampiri dunia taekwondo dunia seiring dengan skandal yang terjadi di kantor Pusat atau markas besar dunia olahraga taekwondo.
Markas besar taekwondo dunia yang juga dikenal dengan nama Kukkiwon dikabarkan tengah tersandung masalah serius yakni melakukan penyalahgunaan dana.
Dikutip BolaSport.com dari Yonhap News Agency, Kementerian Kebudayaan, Olahraga dan Pariwisata mengumumkan bahwa Kukkiwon telah melakukan penyalahgunaan dana.
Tidak hanya itu, Kukkiwon dianggap melakukan pelanggaran aturan untuk mendapatkan bantuan (dana) yang tidak semestinya selama tiga tahun terakhir.
Kementrian Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata juga mengungkap bahwa Ketua Kukkiwon telah menyalahgunakan jabatannya dengan tidak mematuhi aturan.
Disamping itu, para dewan (pejabat tinggi) tidak melakukan pengawasan dengan semestinya.
Penemuan dari pihak Kementerian tersebut bermula dari proses audit yang dilakukan pada Kukkiwon.
Hasil audit menemukan bahwa Kukkiwon telah memberikan pembayaran pensiun yang berlebih kepada para pejabatnya.
Baca Juga : Nama Legenda Bulu Tangkis Korea Selatan Masuk Daftar BWF Hall of Fame
Selain itu, Kukkiwon juga mencoba memulai sejumlah proyek untuk mendapatkan keuntungan tanpa melalui persetujuan Kementerian Olahraga.
Kabar tersebut pun semakin menodai citra Kukkiwon di mata dunia.
Sebab skandal korupsi acap kali menyelimuti Kukkiwon.
Kasus terakhir ialah saat Ketua Kukkiwon, Oh Hyun-deuk, didakwa atas kasus penggelapan dana dan pelanggaran hukum tentang pendanaan politik pada Januari 2019.
Line-up Bournemouth Vs Man City - Guendogan Gantikan Fernandinho https://t.co/aKj13trc0v
— BolaSport.com (@BolaSportcom) March 2, 2019
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Yonhap News Agency |
Komentar