BOLASPORT.COM - Wadah suporter PSS Sleman dari ordo Brigata Curva Sud (BCS) berniat memboikot setiap laga timnya.
BCS merasa kesal setelah pihak PT Putra Sleman Sembada (PT PSS) dinilai kurang profesional.
Kekesalan itu diunggah melalui akun media sosial Twitter @bcsxpss_1976 pada Sabtu (2/3/2019).
Ada setidaknya delapan tuntutan yang disampaikan BCS kepada PT Putra Sleman Sembada (PT PSS).
Baca Juga: Brian Ferreira Isi Kuota Pemain Asing Asia, PSS Sleman Bidik Bek dari Eropa
Beberapa unggahan dari BCS menyebut, PT PSS tidak memiliki visi misi yang jelas dalam mengelola sebuah klub.
Silahkan digunakan semestinya. Salam. pic.twitter.com/sXs2JmGTYF
— Brigata Curva Sud (@BCSxPSS_1976) March 2, 2019
Menurut mereka, PT PSS dinilai lalai dalam mencari hunian tetap bagi pemain dan ofisial.
Permasalahan berikutnya adalah kesulitan dalam mencari lapangan yang repesentatif untuk pemain PSS latihan yang dinilai BCS tidak wajar
Terakhir, masalah calo tiket pertandingan yang masih berkeliaran ketika PSS Sleman berlaga di kandang sehingga merugikan suporter.
Baca Juga: Penyerang PSS Andalkan Dukung Sleman Fan di Piala Presiden 2019
Masalah-masalah inilah yang mendapat sorotan tajam dari BCS selaku suporter fanatik PSS Sleman.
Program pembinaan usia muda juga mendapat kritik pedas dari BCS kepada PT PSS yang dinilai tidak memiliki struktur jelas.
Kini mereka akan mengancam mogok mendukung setiap laga PSS Sleman hingga batas waktu yang tidak ditentukan.
Editor | : | Dimas Wahyu Indrajaya |
Sumber | : | Twitter.com/@Bcsxpss_1976 |
Komentar