BOLASPORT.COM - Dua pemain Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon dan Tommy Sugiarto, baru saja mendapatkan hukuman kartu merah pada ajang All England Open 2019.
Keduanya mendapat kartu merah dari wasit bulu tangkis (umpire) lantaran dianggap terlambat kembali ke lapangan.
Marcus mendapat kartu merah saat melawan pasangan China Liu Cheng/Zhang nan sementara Tommy mendapat hukuman yang sama ketika menantang wakil China, Huang Yuxiang.
Insiden dimana Koh Sinyo dapet red card yang katanya delay/ngulur waktu. poin gratis buat China di game ke 2. mulai dari sini Kevin/Gideon (terutama Gideon jadi down banget)
ini emg ga umpire ga service judge selalu bikin gara2. sensi banget sama Minions pic.twitter.com/mNWsOqLf4c
— MJ (@XumaFans) 6 March 2019
Lalu bagaimana penjelasan soal hukuman kartu dalam bulu tangkis? Begini penjelasannya.
Baca Juga : All England Open 2019 - Jonatan Christie Berjuang dengan Kaki Berdarah
Dalam bulu tangkis, ada tiga tahap pemberian hukuman kartu.
Tahap pertama dalah pemberian hukuman kartu kuning seperti di dalam sepak bola.
Kartu kuning dalam bulu tangkis berfungsi sebagai pemberi peringatan.
Pemain yang diberi peringatan kartu kuning oleh wasit adalah pemain yang melakukan kesalahan-kesalahan kecil seperti misalnya ketahuan mengulur-ulur waktu permainan.
Jika kesalahan yang dilakukan oleh pemain dinilai dilakukan secara sengaja, wasit kemungkinan akan memberikan hukuman lebih berat yakni kartu merah.
Namun, hukuman kartu merah dalam bulu tangkis berbeda dengan sepak bola.
Baca Juga : Rekap Hasil All England Open 2019 - 7 Wakil Indonesia ke Babak 8 Besar
Seperti diketahui, dalam sepak bola jika seorang pemain mendapat kartu merah, otomatis pemain tersebut harus keluar alias mengakhiri pertandingan lebih awal.
Sementara dalam bulu tangkis, andai wasit memberikan kartu merah, maka servis akan berpindah tangan atau kalau sedang berada dalam reli panjang lawan langsung mendapat poin.
Seperti dalam kasus Marcus dan Tommy, keduanya harus mengikhlaskan satu poin kepada lawan mereka masing-masing akibat hukuman kartu merah tersebut.
Kartu merah dalam bulu tangkis bukanlah hukuman kartu paling berat, tahapan paling berat dari hukuman kartu bulu tangkis adalah kartu hitam.
Kartu hitam berfungsi hampir sama seperti kartu merah dalam sepak bola.
Jadi jika mendapat kartu hitam, pemain bulu tangkis akan dikeluarkan dari pertandingan bahkan dari turnamen atau didiskualifikasi.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar