BOLASPORT.COM - Megabintang Paris Saint-Germain, Neymar, harus menerima konsekuensi atas kritik keras yang ia layangkan terhadap wasit pada laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions melawan Manchester United, Rabu (6/3/2019) waktu setempat.
Neymar tidak terima dengan keputusan wasit Damir Skomina yang memberikan penalti kepada Manchester United di menit-menit akhir setelah melihat tayangan Video Assistant Referee (VAR).
Usai laga tersebut, Neymar pun langsung melayangkan kritik ke Skomina lewat sebuah unggahan di akun Instagram pribadi miliknya.
"Keputusan ini memalukan. Mereka memakai empat orang yang tidak mengerti sepak bola untuk menyimak tayangan lambat," ucap Neymar geram lewat Insta-story-nya.
Baca Juga : 3 Nasihat Sakral Zinedine Zidane yang Dilanggar oleh Real Madrid
"Sungguh keputusan yang aneh banget. Bagaimana bisa dia (Kimpembe) menyentuh bola saat tangannya ada di belakang punggungnya? Sialan," kata Neymar menambahkan.
Dikutip BolaSport.com dari MARCA, komentar Neymar saat ini tengah menjadi pengawasan dari Badan Pengendalian, Etika, dan Kedisiplinan UEFA.
Neymar dianggap melanggar salah satu pasal dalam etika kedisiplinan milik UEFA.
Baca Juga : Diharapkan Kembali, Zidane Justru Tolak Real Madrid Mentah-mentah
Hal ini bisa membuat Neymar terkena hukuman larangan bermain dalam satu hingga tiga laga Liga Champions musim 2019-2020.
UEFA akan mengadakan rapat untuk membahas hal ini pada 28 Maret 2019.
Setelah itu, Neymar akan segera mengetahui hukuman yang ia dapatkan.
Baca Juga : Sakit Hati, Isco Bahkan Tak Lagi Sudi Menonton Laga Real Madrid
UEFA sudah pernah menjatuhi hukuman karena pelanggaran pasal serupa kepada bek tengah Liverpool, Dejan Lovren.
Lovren membuat komentar pedas soal Sergio Ramos kala timnas Kroasia berjumpa dengan timnas Spanyol pada UEFA Nations League tahun lalu.
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | Marca.com |
Komentar