BOLASPORT.COM - Satria Muda Pertamina merebut gim pertama semifinal IBL Pertamax 2018-2019 setelah menundukkan NSH Jakarta 81-62 di Gelanggang Mahasiswa Soemantri Brodjonegoro Jakarta, Jumat (8/3/2019).
Laga berlangsung sengit pada babak pertama. NSH unggul 25-23 pada kuarter pertama dan berlanjut pada kuarter kedua 46-41.
Pada babak kedua, Satria Muda tancap gas. NSH hanya mampu menambah enam angka di kuarter ketiga, sementara Satria Muda melesat untuk memperlebar keunggulan menjadi 60-52.
Situasi pun tak berubah di kuarter terakhir, Satria Muda menutup pertandingan dengan kemenangan 81-62.
Baca Juga : Rp9 Triliun untuk Jadikan Neymar Pengganti Cristiano Ronaldo di Real Madrid
"Kami berhasil membalas kekalahan di babak reguler, tetapi ini belum selesai. Masih ada satu gim harus dimenangkan lawan NSH," kata pelatih Satria Muda, Youbel Sondakh.
Strategi Youbel berhasil di kuarter ketiga dengan melimit Deshaun Wiggins dan Anthony Simpson, dua pemain asing NSH.
Ditambah foul trouble dialami NSH. Wiggins memang akhirnya harus fouled out.
"Kami memang meminta anak anak untuk attack sehingga memaksa lawan foul," kata Youbel.
"Kuarter ketiga kami perbaiki defense. Soal ofense anak anak tak ada masalah," ujarnya.
Baca Juga : ARRC 2019 - Naik Kelas, Rheza Danica Ahrens Bertekad Tampil Optimal
Center Satria Muda Dior Lowhorn mencatat double double dengan 28 poin dan 10 rebound.
Rekan setimnya, Jamarr Andre Johnson, juga menorehkan catatan serupa dengan 19 angka dan 12 rebound.
Avan Seputra menambah sepuluh poin bagi Satria Muda.
"Start kami bagus. Senang sekali bisa menang setelah dua kali kalah dari NSH di babak reguler, " kata Avan.
"Kami mencoba memperbaiki semua sisi setelah lolos dari babak reguler dan menuju play off," sambungnya.
Sementara itu, pelatih NSH, Wahyu Widayat Jati, mengeluhkan menurunnya penampilan pasukannya pada babak kedua.
"Kuarter ketiga dan keempat anak anak malas melakukan defense," sesalnya.
Pertahanan buruk merembet pada serangan yang tak sempurna. "Attemp memang cukup banyak tetapi banyak pula tembakan yang dipaksakan," keluhnya.
Kapten tim NSH, Wendha Wijaya, pun senada. "Game plan babak pertama jalan, namun berantakan di babak kedua. Satria Muda banyak dapat angka dari second chance," kata Wendha.
Wiggins mengemas 16 angka, Simpson menyumbang 14 angka dan Andre Rorimpandey menambah 13 angka bagi NSH.
Baca Juga : Kevin Durant: Boston Celtics Akan Segera Bangkit Sebelum Play-Off
Kemenangan Satria Muda harus dibayar mahal dengan cedera Jamarr. Kepastian bermain pada laga kedua, Sabtu (9/3) juga diragukan.
"Belum tahu pasti kondisinya, namun kita harus selalu siap dengan siapa pun pemainnya," kata Youbel walau tak menampik bakal ada perubahan bila Jamarr tak bermain.
Bagi NSH laga kedua bagaikan hidup atau mati.
"Kami harus menang. Tak peduli Jamarr main atau tidak. Yang kami lawan adalah Satria Muda," tegas Wahyu yang juga mantan pemain Satria Muda dan pernah bahu membahu dengan Youbel.
View this post on Instagram
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | BolaSport. com |
Komentar