Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Arsenal Vs Manchester United - 5 Hal Menarik dari Kekalahan Perdana Solskjaer

By Firzie A. Idris - Senin, 11 Maret 2019 | 01:33 WIB
Gelandang Arsenal, Granit Xhaka (kanan), merayakan golnya bersama Alexandre Lacazette dalam laga Liga Inggris melawan Manchester United di Stadion Emirates, Minggu (10/3/2019).
TWITTER.COM/PREMIERLEAGUE
Gelandang Arsenal, Granit Xhaka (kanan), merayakan golnya bersama Alexandre Lacazette dalam laga Liga Inggris melawan Manchester United di Stadion Emirates, Minggu (10/3/2019).

BOLASPORT.COM - Arsenal mengalahkan Manchester United 2-0 pada laga Liga Inggris, Minggu (11/3/2019).

Gol bagi Arsenal datang dari tembakan roket babak pertama Granit Xhaka (12') sebelum penalti Pierre-Emerick Aubameyang menggandakan kedudukan bagi tuan rumah (69').

Berikut adalah 5 hal menarik dari laga Arsenal Vs Manchester United.

1. Pertempuran Dua Tim yang Panas Membara

Arsenal menjadikan Stadion Emirates sebagai benteng. Sebelum laga ini, mereka tak terkalahkan dalam delapan laga terakhir di London Utara. Sementara, Man United telah memenangi 6 laga terakhir di luar Old Trafford.

Babak pertama menjadi milik Arsenal. Namun, mereka membutuhkan keberuntungan juga kala David De Gea terperdaya tendangan keras Granit Xhaka yang berbelok terkena angin.

Baca Juga : Arsenal Vs Manchester United - Keren! Melihat Gol Xhaka dari Mata De Gea 

United sendiri bukannya tanpa perlawanan dengan mereka dua kali mengenai tiang pada babak pertama.

Namun, gol Xhaka dan Aubameyang menghadirkan kekalahan pertama di liga bagi Manchester United di bawah asuhan Ole Gunnar Solskjaer.

2. Keputusan Ole Gunar Solskjaer Soal Fred

Sebelum laga, media sosial ramai dengan pujian terhadap pelatih Ole Gunnar-Solskjaer yang mempertahankan Fred dan Diogo Dalot.

"Ya, ia fantastis. Anda bisa melihat sejak 30 detik pertama di Paris bagaimana dia langsung menekan Marco Verratti, memenangkan bola. Sejak itu ia sangat percaya diri. Semoga hari ini bisa terjadi lagi," tutur OGS.

Fred pun berandil dalam serangan Man United saat melepas tembakan jarak jauh yang sayangnya masih mengenai tiang gawang Arsenal pada babak pertama.

Baca Juga : Hasil Liga Inggris - Arsenal Usir Manchester United dari Zona Liga Champions

Fred juga beberapa kali mencuri bola dari kaki pemain Arsenal, seperti kala mengambil bola dengan sangat baik dari Alexandre Lacazette pada awal babak kedua.

Sayang, ia bersalah kala dianggap wasit mendorong Lacazette dari belakang di kotak penalti sendiri sehingga Arsenal bisa menggandakan kedudukan, yang terbukti menjadi gol penentu kemenangan lawan.

3. Fleksibilitas Taktik Ole Gunar Solskjaer

Arsenal mendominasi Manchester United pada fase awal pertandingan. Kebobolan gol pertama juga tak membuat pasukan Setan Merah keluar dari tekanan, walau mereka dua kali mengenai tiang.

OGS pun membuktikan bahwa dia berani bertindak cepat jika dibutuhkan. Belum sampai setengah jam pertandingan, ia memberi instruksi untuk meninggalkan formasi 4-4-2 dengan Paul Pogba di sayap kiri dan bermain 4-3-3.

Baca Juga : VIDEO - Gol Jarak Jauh Granit Xhaka Bikin De Gea Berlutut Bengong

Formasi tersebut adalah favoritnya sejak melatih Man United.

Sebenarnya, pergeseran tersebut berhasil karena sejak OGS mengganti formasi, Arsenal tak dapat mencatatkan tembakan ke gawang hingga Aubameyang menjebol gawang De Gea dari titik putih.

4. Pertempuran Penguasaan Si Kulit Bundar

Terakhir kali Man United menang di Stadion Emirates pada laga liga, Setan Merah bermain counter attack klasik di bawah Jose Mourinho dengan hanya mencatatkan 30 persen penguasaan bola.

Namun, Man United kini menorehkan jauh lebih banyak possession (hingga 53,8 persen) tetapi pulang dengan kekalahan. Kredit patut dilayangkan kepada pelatih Arsenal, Unai Emery, yang dapat menetralkan strategi Manchester United.

Baca Juga : Hasil dan Klasemen Liga Inggris - Liverpool Galak, Man United Turun Kasta

Man United juga mencatatkan penguasaan bola lebih sedikit (44 persen) dari lawan mereka saat bertandang ke markas Tottenham Hotspur pada medio Januari.

Akan tetapi, faktor utama kemenangan Setan Merah di Stadion Wembley ketika itu adalah penampilan luar biasa David De Gea yang melakukan kesalahan fatal pada laga ini.

5. Penampilan Super Bernd Leno

Bernd Leno keluar sebagai salah satu pemain terbaik di laga ini. Ia melakukan beberapa penyelamatan kunci pada kedua babak yang meredam ketajaman para pemain Manchester United.

Kontribusi-kontribusi terbesar kiper Arsenal itu datang pada babak kedua.

Pertama, ia keluar dari areanya dengan sigap kala Nemanja Matic melepas bola lambung terobosan ke arah Romelu Lukaku.

Leno tak asal menyapu bola, ia mengontrol si kulit bundar sekali sebelum dengan tenangnya melepas bola ke arah Pierre-Emerick Aubameyang untuk memulai serangan.

Tak berapa lama kemudian, Leno melakukan penyelamatan jarak dekat dari Lukaku.

Pada menit ke-64 dia menyosor ke lantai untuk mengambil bola dari kaki Marcus Rashford. Ia harus sangat cepat dan terukur dalam tindakannya mengingat betapa cepat dan lincahnya Rashford.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Firzie A. Idris
Sumber : BolaSport.com
REKOMENDASI HARI INI

Perasaan Lee Zii Jia Bisa kembali ke World Tour Finals 2024 Setelah Absen 2 Tahun

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X