Mereka adalah tunggal putri asal Swiss, Sabrina Jaquet, dua tunggal putra India, Paruppali Kahsyap dan Sai Praneeth, serta para-atlet bulu tangkis asal Swiss, Karin Suter-Erath.
Pemilihan tunggal putri dan para atlet asal Swiss tersebut sebagai simbol perwakilan tuan rumah, di mana pada kejuaraan dunia pada tahun ini akan digelar bersamaan dengan Kejuaraan Dunia Para-Bulu Tangkis 2019.
Adapun pemilihan dua pebulu tangkis India, tak lepas dari banyaknya perfilman India yang melakukan syuting di lokasi Gunung Titlis.
"Ini sebuah pengalaman yang unik dan sangat menyenangkan dapat bermain bulu tangkis di tempat paling spektakuler bagi dunia Bollywood," ucap Paruppali seperti dikutip dari Bwfworldchampionships.com.
Sabrina Jaquet pun tak ingin ketinggalan euforia tersebut. Pebulu tangkis berusia 31 tahun tersebut bangga bahwa negaranya akan menghelat turnamen sebesar kejuaraan dunia.
"Ini akan sangat terasa spesial untuk bermain pada Kejuaraan Dunia di sekitar rumah saya sendiri," ujar Jaquet.
Pihak panitia memprediksi bakal ada 40.000 penggemar bulu tangkis yang akan mendatangi St Jakobshalle untuk menonton pertandingan 500 atlet dari 50 negara yang berpartisipasi.
Anak Baru Barcelona Menyesal datang ke Pesta Mewah Neymar https://t.co/r94MusxL7F
— BolaSport.com (@BolaSportcom) March 14, 2019
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | bwfworldchampionships.com |
Komentar