Cristiano Ronaldo Punya Lompatan Pemain Basket dan Leher Seorang Petinju

BOLASPORT.COM - Mantan striker asal Irlandia Utara, Tony Cascarino yang kini menjadi pundit mengungkapkan arahasia di balik piawainya Cristiano Ronaldo mencetak gol dengan sundulan.

Sekali lagi Cristiano Ronaldo menunjukkan salah satu teknik yang dikembangkan olehnya dalam mencetak gol, yaitu melalui sundulan.

Cristiano Ronaldo mencetak dua gol sundulan dalam laga melawan Atletico Madrid, untuk membawa Juventus menang 3-0 pada laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions tengah pekan lalu.

Juventus berhak lolos berkat unggul secara agregat 3-2 dari Atletico Madrid.

Mantan striker Gillingham, Chelsea dan Millwall, Tony Cascarino membedah rahasia Ronaldo sangat piawai dalam menyundul bola.

Baca Juga : Pemain Juventus Sempat Ragu akan Pengaruh Kedatangan Cristiano Ronaldo

Dalam kolom terbarunya di The Times, ia menyebut Ronaldo seperti mempunyai lompatan seorang pemain basket dan memiliki leher seorang petinju.

"Bintang 34 tahun asal Portugal tersebut telah membawa sundulan ke level yang lebih tinggi. Ia menguasai berbagai macam tipe-tipe sundulan ketika pemain lain cukup beruntung hanya menguasai satu atau dua," tulis Cascarino.

Cascarino juga menjelaskan bagaimana ia tersadar Cristiano Ronaldo lebih menguasai teknik menyundul lebih dari dirinya sekalipun.

(Reuters) - Portugal and Juventus forward Cristiano Ronaldo is the greatest header in the history of football with an extraordinary range, according to former Ireland striker Tony Cascarino. https://t.co/FVhQg7mzpf pic.twitter.com/P8bgRFhqlz

— Sporting Bet & News (@sportsbetbf) 14 March 2019

"Saya selalu berpikir aspek terbaik dari permainan saya adalah sundulan dan tidak banyak yang lebih baik dari saya waktu itu di Inggris," tulis Cascarino.

"Tetapi Ronaldo punya kelas di atas siapapun yang ada dalam sebuah permainan," tambahnya.

Menurut Cascarino, sundulan Ronaldo layaknya sebuah ayunan stik golf yang memukul bola sehingga bola akan menghujam sangat deras.

Baca Juga : Video Tunjukkan Gol Kedua Cristiano Ronaldo Saat Lawan Atletico Madrid Tidak Sah

"Anda bisa menyundul dengan bagian kiri, kanan, depan atau bagian atas kepala. Sundulan Cristiano layaknya sebuah ayunan stik golf yang sempurna, segala hal bekerja bersamaan dan saat semua momennya dalam satu klik, hanya sedikit yang bisa anda lakukan untuk mencegahnya," bunyi tulisan Cascarino.

Hal ini juga dipengaruhi oleh perubahan bentuk tubuh Cristiano Ronaldo dan latihannya selama bertahun-tahun.

47' Goal! Cristiano Ronaldo extends Juventus Turin lead to 2-0 with a header. JUV 2 - ATM 0 @ChampionsLeagueGoalGifs pic.twitter.com/FQBkuQCP7R

— Arsenal GoalGifs (@ArsenalGoalgifs) 12 March 2019

"Bentuk tubuhnya telah banyak berubah dan jelas ia menghabiskan banyak waktu untuk melatih bagian atas tubuhnya. Ini memungkinkan dia untuk melompat setinggi mungkin dan mendapatkan bola pada waktu yang tepat," tambah Cascarino.

Selain itu, menurut Cascarino, kekuatan paha juga memainkan peran kunci untuk ledakan lompatannya.

"Kekuatan paha juga memainkan peran kunci untuk ketinggian lompatannya. Saya punya badan yang kurus tetapi paha saya besar, tetapi itu terlalu besar bagi tubuh saya."

"Sementara Ronaldo punya paha yang secara natural besar tetapi ia melatihnya dalam banyak latihan sehingga itu berpengaruh kepada ledakan lompatannya," tulis Cascarino.