BOLASPORT.COM - Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, sempat mencoba dua motor dengan setting-an aerodinamika berbeda di MotoGP Qatar 2019.
Pada seri yang digelar di Sirkuit Losail, Qatar tersebut, Valentino Rossi sempat menggunakan motor dengan aerodinamika lama pada sesi latihan bebas (free practice).
Namun, pada sesi kualifikasi, Valentino Rossi menggunakan motor Yamaha YZR-M1 dengan aerodinamika baru.
Menurut The Doctor, pihak tim Monster Energy Yamaha memang sudah merencanakan soal penggunaan dua aerodinamika tersebut.
"Kami sudah merencanankan untuk mencoba kedua versi," kata Rossi dikutip BolaSport.com dari Corsedimoto.
Pria asal Italia itu juga mengaku bahwa ada preferensi sendiri dari para pembalap Yamaha yang dia nilai berbeda-beda.
Akan tetapi, Rossi mengaku bahwa tidak ada perbedaan performa yang cukup jauh sepanjang pengalamannya melaju di MotoGP Qatar 2019.
"Maverick Vinales sangat menyukai aerodinamika yang baru, tetapi Fabio Quartararo dan Franco Morbidelli memiliki versi sebelumnya," tutur Valentino Rossi.
"Perbedaannya tidak signifikan. Sejujurnya, saya bilang bahwa kami lebih baik tetap menggunakan aerodinamika lama."
Baca Juga : Jorge Lorenzo Jelaskan Soal Anggapan Orang Tentang Dirinya yang Arogan
"Namun sejak Yamaha mengumumkan tidak memiliki rencana memperbarui aerodinamika, saya mencoba kedua versi, tetapi saya masih senang dengan yang lama juga," kata dia.
Di MotoGP Qatar 2019, Valentino Rossi sendiri mampu finis kelima, padahal dia start dari urutan 14.
Rossi pun masih memiliki waktu persiapan sebelum turun pada seri kedua MotoGP 2019 yang dijadwalkan berlangsung di Argentina akhir bulan nanti.
MotoGP Argentina 2019 dijadwalkan berlangsung di Autodromo Termas de Rio Hondo pada 29-31 Maret mendatang.
View this post on Instagram
Editor | : | Doddy Wiratama |
Sumber | : | speedweek.com |
Komentar