Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Bila Pecat Sarri, Chelsea Bisa Lanjutkan Catatan Positif di Eropa

By Henrikus Ezra Rahardi - Kamis, 21 Maret 2019 | 09:45 WIB
Pelatih Chelsea, Maurizio Sarri saat konferensi pers
TWITTER.COM/MIRRORFOOTBALL
Pelatih Chelsea, Maurizio Sarri saat konferensi pers

BOLASPORT.COM -Raksasa Inggris, Chelsea memiliki rekor yang mengesankan di kompetisi Eropa kala memecat pelatih di tengah musim. 

Tekanan kembali menghinggapi pelatih Chelsea, Maurizio Sarri setelah kalah 0-2 dari Everton di Gooddison Park dalam laga pekan ke-31 Liga Inggris, Minggu (17/3/2019).

Kekalahan tersebut melengkapi catatan buruk Sarri di Liga Inggris yang juga sempat dihancurkan Manchester City enam gol tanoa balas.

Baca Juga: List 23 Pemain Timnas U-23 Vietnam, Satu Pemain Cedera Dipertahankan

Baca Juga: Dijamu Myanmar, 3 Kans Kejutan Timnas Indonesia dari Simon McMenemy

Namun, mantan pelatih Napoli tersebut berhasil menyelamatkan muka The Blues di Liga Europa, dengan mencapai perempat final.

Chelsea selanjutnya akan menghadapi Slavia Praha pada 12 April 2019.

Melihat catatan tersebut, petinggi Chelsea dikabarkan tak tinggal diam dan melakukan pertemuan guna membahas masa depan Sarri.

Baca Juga: Sarri Dinilai Jeblok, Simeone Kandidat Pelatih Chelsea Berikutnya

Baca Juga: Tak Peduli Chelsea Dihukum, Hazard Tetap Ngotot Gabung Real Madrid

Para petinggi dirumorkan telah memberikan usul bahwa Chelsea harus segera bertemu dengan Sarri.

Namun demikian, dilansir BolaSport.com dari Football London, salah satu akun twitter penggemar Chelsea, Chelsea Youth, mengungkapkan bahwa The Blues punya catatan menarik di Eropa, saat mereka memecat pelatih jelang berakhirnya musim.

Baca Juga: Langkah Strategis Timnas Thailand Pascagagal di Piala Asia 2020

Baca Juga: Terkini dari Timnas U-23 Vietnam Jelang Bersua Indonesia dan Thailand

Setidaknya, ada empat pergantian pelatih yang berbuah manis bagi Chelsea.

Pada 1998, pelatih asal Belanda, Ruud Gullit digantikan oleh Gianluca Vialli, Chelsea kemudian berhasil menyabet gelar Piala Winners dengan mengalahkan klub asal Jerman, Stuttgart di final.

Catatan itu berlanjut pada 2008, pergantian pelatih dari Jose Mourinho ke Avram Grant berhasil membawa Chelsea ke final Liga Champions di Moskow.

Baca Juga: Sebelum Bersua Timnas Indonesia, Jamu Taiwan dan Myanmar Gagal Menang

Baca Juga: Timnas U-23 Indonesia Bisa Manfaatkan Tiga Kelemahan Vietnam Ini

Sayangnya, Chelsea yang kala itu masih diisi bintang-bintang, seperti Didier Drogba, Frank Lampard, dan John Terry gagal membawa pulang trofi "Si Kuping Besar.".

The Blues kalah adu penalti dari Manchester United.

Berlanjut pada 2012, Chelsea memecat Andre Villas Boas, setelah kalah 3-1 dari Napoli di 16 besar Liga Champions.

Beruntung bagi pasukan Stamford Bridge karena sang suksesor, Roberto Di Matteo berhasil menyabet trofi Liga Champions, setelah menyingkirkan Benfica, Barcelona, dan Bayern Muenchen.

Baca Juga: Roman Abramovich Terkendala Visa, Chelsea Diminati Investor Baru

Baca Juga: Tawaran Rp 1,3 Triliun Real Madrid untuk Eden Hazard Ditolak Chelsea

Musim berikutnya, Di Matteo yang telah diberi kontrak permanen, gagal memenuhi ekspektasi.

Di Matteo kemudian digantikan oleh mantan pelatih Liverpool, Rafael Benitez, yang kemudian berhasil meraih trofi Liga Europa musim 2012-2013.

Gelar tersebut membuat Chelsea sejajar dengan Ajax, Bayern, Juventus, dan Manchester United, yang telah mengoleksi semua trofi antarklub Eropa.

Baca Juga: Gusti Randa Jadi ’Bintang’, Plt Ketum PSSI Sekaligus Komisaris PT LIB

Baca Juga: Timnas U-23 Indonesia Bisa Manfaatkan Tiga Kelemahan Vietnam Ini

Fan Chelsea percaya diri klubnya bakal meraih gelar Liga Europa, mengingat Slavia Praha bukanlah lawan yang sulit untuk dikalahkan.

Kemenangan di Liga Europa bakal mengunci peluang Chelsea melaju ke Liga Champions musim 2019/2020.

Masih diragukan, apakah Chelsea bakal meneruskan catatan tersebut, tentu performa tim asuhan Sarri setelah jeda internasional bakal jadi jawabannya.

Baca Juga: Keren, Kiper Satu Negara di Pasifik Barat Ini Pakai Produk Indonesia

Baca Juga: Kebintangan Chanathip Songkrasin di Jepang Tingkatkan Penjualan Sepatu

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Estu Santoso
Sumber : Football London
REKOMENDASI HARI INI

Jumpa Brest di Liga Champions, Barcelona Haram Ulangi Kesalahan saat Lawan Celta Vigo

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136