BOLASPORT.COM - Charles Leclerc menjalani debutnya bersama Ferrari pada seri perdana Formula 1 (F1) 2019 di Australia dengan hasil minor.
Pembalap asal Monako itu hanya mampu mengakhiri balapan yang digelar di Sirkuit Melbourne, Albert Park, Melbourne, Australia Minggu (17/3/2019) di urutan kelima.
Hasil tersebut terbilang cukup jauh dari ekspetasi.
Sebab, tim pabrikan asal Maranello, Italia, itu, mampu tampil dominan sepanjang sesi tes pramusim F1 2019 di Barcelona, Spanyol.
Beberapa pengamat bahkan menyebut laju mobil SF90 terlalu lambat saat mengaspal di lintasan balap yang terletak di Negeri Kanguru itu.
Alhasil, Charles Leclerc dan rekan setimnya, Sebastian Vettel, hanya bisa finis di luar posisi podium.
Sementara itu, rival terberat mereka, Mercedes, justru sukses meraih finis 1-2 melalui Valtteri Bottas dan Lewis Hamilton.
Meski demikian, Leclerc yakin Ferrari akan menjadi yang terdepan saat melakoni GP Bahrain 2019.
Baca Juga : Miami Open 2019 - Pijak Babak Ke-4, Halep Dekati Status Nomor 1 Dunia
"Hasil di Australia tidak bisa dijadikan pedoman untuk performa mobil selama satu musim," ujar Leclerc yang dikutip BolaSport.com dari planetf1.
"Kami akan tahu performa mobil yang sesungguhnya pada GP Bahrain 2019," kata dia lagi.
Lebih lanjut, Leclerc juga menilai SF90 yang dia kendarai pada balapan GP Australia 2019 bukanlah mobil yang berbeda saat turun pada sesi pramusim lalu.
"Saya pikir itu bukanlah mobil yang berbeda seperti yang saya kendarai saat pramusim lalu," ucap Leclerc.
Baca Juga : Belanda Kalah, Celana Pelatihnya Robek karena Terlalu Girang
Meski belum mampu meraih hasil finis podium, Ferrari sudah bertengger di posisi kedua klasemen konstruktor F1 dengan raihan 22 poin.
Musim kompetisi F1 2019 akan berlanjut pada GP Bahrain yang digelar di Sirkuit Internasional Bahrain pada 29-31 Maret mendatang.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | planetf1.com |
Komentar