BOLASPORT.COM - Baru seminggu menjabat sebagai pelatih timnas China, Fabio Cannavaro sudah terancam dipecat.
Fabio Cannavaro ditunjuk sebagai pelatih timnas China pada 15 Maret lalu.
Rintangan pertama yang harus dilalui Fabio Cannavaro adalah pagelaran turnamen persahabatan China Cup yang digelar pada jeda internasional kali ini.
Pada partai pertamanya sebagai pelatih, Cannavaro harus rela tunduk 0-1 dari timnas Thailand pada semifinal China Cup.
Baca Juga : Kunci Chelsea Kuasai Dunia: Uang adalah Raja, Pulisic adalah Segalanya
Kemudian pada perebutan tempat ketiga, China lagi-lagi harus kalah 0-1 dari Uzbekistan.
Dua kekalahan beruntun ini membuat posisi Cannavaro sebagai pelatih timnas China dikabarkan terancam.
"Federasi Sepak Bola China belum menyatakan posisi mereka soal penunjukan pelatih timnas," ujar Cannavaro.
"Seperti yang saya bilang sebelumnya, melatih sebuah tim nasional bisa jadi tantangan besar, dan semakin besar tantangannya semakin besar pula passion yang dibutuhkan."
"Jika China membutuhkan saya maka saya akan lakukan, tetapi penunjukan pelatih tak bisa dipilih hanya dalam satu hari," tutur legenda timnas Italia tersebut.
Saat ini, selain sebagai pelatih timnas China, Cannavaro juga adalah pelatih klub Liga China, Guangzhou Evergrande.
"Kami butuh bicara tentang hal itu, tetapi jika kami tak menemukan cara yang tepat untuk kolaborasi ini, maka saya akan terus sebagai pelatih Evergrande [saja]," ujar Cannavaro soal peran ganda yang ia miliki saat ini.
Baca Juga : Alami Insiden Mirip Choirul Huda, Nyawa Bek Swiss Diselamatkan Pemain Lawan
Kapten timnas Italia saat juara Piala Dunia 2006 tersebut sebelumnya melatih Guangzhou Evergrande pada 2014 sampai 2015 sebelum kiemudian ditunjuk kembali pada November 2017 lalu.
Timnas China menunjuk Cannavaro sebagai pelatih setelah Marcelo Lippi memutuskan hengkang usai Piala Asia Januari lalu.
Saat ini Lippi masih bekerja di timnas China sebagai konsultan bagi Fabio Cannavaro.
Editor | : | Thoriq Az Zuhri Yunus |
Sumber | : | football italia |
Komentar