BOLASPORT.COM - Duet Paulo Dybala dengan Lautaro Martinez bisa saja terjadi di Inter Milan musim depan, hal yang sudah dirasakan oleh timnas Argentina.
Paulo Dybala dikabarkan bisa saja dilego Juventus ke Inter Milan pada musim panas nanti.
Direktur Olahraga Juventus, Fabio Paratici, dikatakan sedang aktif mencoba untuk melakukan pertukaran Paulo Dybala dengan Mauro Icardi.
Andai transfer ini benar terjadi, Paulo Dybala bisa saja menjadi tandem bagi penyerang andalan Inter Milan saat ini, Lautaro Martinez.
Baca Juga : Kunci Chelsea Kuasai Dunia: Uang adalah Raja, Pulisic adalah Segalanya
Dybala dan Lautaro saat ini sedang bersama-sama menghuni skuat timnas Argentina yang melakoni laga persahabatan kontra Venezuela (1-3) dan Maroko (1-0).
"Saya merasa sangat baik bermain bersama Dybala. Kami mengerti satu sama lain dengan sangat baik," ujar Lautaro, dilansir BolaSport.com dari ESPN pekan lalu.
Pelatih Argentina, Lionel Scaloni, kemudian menduetkan Dybala dengan Lautaro sejak menit awal pada laga kontra Maroko tadi malam dini hari WIB (27/3).
Hasilnya bisa dibilang tak sebaik yang diinginkan oleh penggemar Tim Tango. Argentina hanya menang 1-0 lewat gol semata wayang Angel Correa.
Gol ini tercipta pada menit ke-83, jauh setelah Dybala dan Lautaro ditarik keluar oleh pelatih.
Lautaro diganti Matias Suarez pada menit ke-56 sedangkan Dybala digantikan Giovani Lo Celso pada menit ke-79.
Sepanjang laga, timnas Argentina bahkan hanya mampu melepaskan dua tembakan tepat sasaran ke gawang Maroko.
Secara keseluruhan memang permainan Argentina terbilang di bawah standar dengan hanya menguasai bola sebanyak 44 persen.
Baca Juga : Dibuang PSG, Lo Celso Abaikan Ketertarikan Barcelona dan Real Madrid
Janji Setia untuk Juventus
Meski dikabarkan akan dijual, Paulo Dybala tetap mengungkapkan kesetiannya untuk Si Nyonya Tua.
"Setelah mencetak dua gol ke gawang Barcelona (8 besar Liga Champions 2016-2017), fan mulai menyanyikan nama saya," ujar Dybala.
"Saya berkata pada diri sendiri 'lihat apa yang telah kamu lakukan, sekarang terus berjuang!'. Saya harus mencari kekuatan untuk terus berjalan dan memberikan yang lebih lagi untuk para fan agar mendapat cinta mereka."
"Saya ingin mereka melihat pengorbanan saya untuk membuat mereka bahagia. Saya mencoba sekuat tenaga. Jika saya melakukannya maka saya bahagia," tutur pemain berusia 25 tahun tersebut.
Baca Juga : Kontradiksi Klaim Media Prancis dan Spanyol soal Mbappe ke Real Madrid
Editor | : | Thoriq Az Zuhri Yunus |
Sumber | : | ESPN, FIFA |
Komentar