BOLASPORT.COM - Franco Morbidelli mengakui jika dia tak berniat menyalip sesaat sebelum insiden dengan Maverick Vinales pada balapan MotoGP Argentina terjadi.
Pembalap Petronas Yamaha SRT, Franco Morbidelli, bertabrakan dengan Maverick Vinales (Monster Energy Yamaha) pada lap terakhir race MotoGP Argentina, Minggu (31/3/2019).
Morbidelli sejatinya hanya ingin mengamankan posisinya, setidaknya untuk mengakhiri balapan di urutan keenam.
"Saya berusaha untuk finis setidaknya pada urutan keenam, saya tidak ingin mendahului siapapun di sana," kata Morbidelli dikutip BolaSport.com dari Motorsport.
Pembalap juara Moto2 2017 itu menghadapi petaka tatkala melintas di tikungan tujuh pada lap terakhir balapan di Sirkuit Termas de Rio Hondo itu.
Morbidelli terkejut dengan manuver Maverick Vinales yang hendak merebut kembali posisinya dari Danilo Petrucci (Mission Winnow Ducati).
Akan tetapi, usaha Morbidelli menghentikan laju motornya tidak berhasil setelah dia tiba dengan kecepatan tinggi sebagai efek membuntuti Vinales dan Petrucci.
Tidak dapat mengendalikan laju motornya, Morbidelli pun menubruk Vinales dari belakang sehingga keduanya terhempas keluar dari lintasan dan gagal menyelesaikan balapan.
Baca Juga : Sempat Gagal, Nabil Fekir Kembali Buka Peluang Gabung Liverpool
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Motorsport |
Komentar