BOLASPORT.COM - Pasangan ganda putra Indonesia, Wahyu Nayaka Arya Pangkaryanira/Ade Yusuf Santoso, mengaku sempat kehilangan fokus saat menjalani gim kedua pada babak kesatu Malaysia Open 2019.
Gara-gara hal itu, duet Wahyu/Ade harus bermain tiga gim sebelum akhirnya meraih kemenangan 21-19, 24-26, 21-8, atas wakil Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen, di Axiata Arena, Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia, Selasa (2/4/2019).
"Gim pertama poinnya ketat. Mau nggak mau harus fokus dari awal karena lawan juga pemain-pemain bagus, jadi nggak gampang untuk mematikan (permainan mereka)," tutur Ade yang dilansir BolaSport.com dari Badminton Indonesia.
"Kalau gim kedua, kami banyak mati sendiri. Padahal, kalau kami tahan, lawan bisa mati sendiri juga. Tadi kami sempat menyusul, tetapi pada poin-poin akhir fokus kami hilang lagi," kata Ade menambahkan.
Tak mau mengulang kesalahan yang sama, pada gim ketiga, Wahyu/Ade langsung tancap gas.
Mereka membuka gim tersebut dengan keunggulan 5-0.
Sementara itu, pasangan lawan yang terlihat kelelahan tak mampu berbuat banyak.
Wahyu/Ade pun menyudahi pertandingan dengan kemenangan telak pada gim ketiga.
"Gim ketiga mereka seperti kecapekan, tenaga mereka habis. Jadi, kami berpikir yang penting unggul dulu pada gim ketiga," ucap Wahyu.
"Selain itu, strategi kami juga berjalan baik pada gim ketiga tadi," kata Wahyu lagi.
Baca Juga : Gara-gara Tekan Tombol Pit Limiter, Start Lorenzo Berlangsung Buruk
Pada babak kedua, Wahyu/Ade akan menjumpai pemenang duel antara Liu Cheng/Zhang Nan (China) dan wakil tuan rumah, Mohamad Arif Abdul Latif/Nur Mohamad Azryn Ayub.
Sejauh ini, Indonesia sudah punya lima wakil pada babak kedua Malaysia Open 2019.
Selain Wahyu/Ade, Jonatan Christie (tunggal putra) juga lolos.
Demikian juga dengan tiga pasangan ganda campuran yakni Tontowi Ahmad/Winny Oktavina Kandow, Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja, dan Ricky Karanda Suwardi/Pia Zebadiah Bernadet.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Badminton Indonesia |
Komentar