Rivalitas Nurmagomedov dan McGregor Bisa Berakhir dengan Luka

BOLASPORT.COM - Petarung UFC kelas menengah, Kelvin Gastelum, mengomentari rivalitas antara Conor McGregor dan Khabib Nurmagomedov.

Conor McGregor dan Khabib Nurmagomedov menjadi rival di UFC setelah pertandingan keduanya berakhir pada bulan Oktober 2018 lalu.

Sejak saat itu, dalam beberapa kesempatan Conor McGregor dan Khabib Nurmagomedov terlibat perang kata di media sosial.

Menurut Kelvin Gastelum, rivalitas antara kedua petarung tersebut harus mengetahui batasan-batasan yang tak boleh dilewati.

"Saya pikir ada beberapa garis pembatas yang tidak seharusnya dilewati," kata Gastelum yang dikutip BolaSport.com dari MMA Fighting.

"Dan rivalitas yang berlangsung saat ini sudah naik ke titik dimana tidak seharusnya dipijak," tutur dia menambahkan.

Gastelum juga mengaku cemas dengan akhir dari rivalitas antara McGregor dan Khabib nantinya.

"Saya merasa seperti jika rivalitas ini terus naik seperti sekarang, seseorang akan berakhir dengan terluka, terpukul, atau lainnya. Saya sangat percaya hal itu," ujar Gastelum.

Baca Juga : Conor McGregor Resmi Umumkan Comeback dari Masa Pensiun Sejenaknya

Saat ini, Conor McGregor sudah memutuskan untuk kembali dari masa pensiunnya yang belum genap satu bulan dia lalui.

Conor McGregor pun akan dipastikan bebas dari hukuman larangan bertanding di wilayah Nevada pada 6 April besok.

Sementara itu, Khabib Nurmagomedov masih akan menjalani masa hukuman larangan bertanding di wilayah Nevada hingga bulan Juli nanti.

Valentino Rossi dan Tekad Menaklukkan Circuit of the Americas https://t.co/OXx79Enmpx

— BolaSport.com (@BolaSportcom) April 4, 2019