BOLASPORT.COM - Meski mengalami rentetan hasil minor pada dua seri awal MotoGP musim ini, pembalap tim Red Bull KTM, Johann Zarco, mengaku enggan mengubah gaya balapnya.
Johann Zarco hanya mampu mengakhiri balapan MotoGP Argentina 2019 di urutan ke-15.
Hasil itu menyamai pencapaiannya saat melakoni seri perdana MotoGP 2019 di Qatar pada pertengahan Maret lalu.
Zarco mengatakan bahwa kedua hasil buruk itu tak lepas dari faktor sulitnya menemukan ritme pada motor RC16 dari tim KTM.
Meski mengalami hasil minor, Zarco menegaskan tidak akan mengubah gaya balapnya.
"Saya ingin mempertahankan gaya balap saya yang halus dan dari hal tersebut kami akan melihat sejauh mana perkembangannya," ucap Zarco yang dikutip BolaSport.com dari Crash.
"Semua yang saya lakukan dengan gerakan saya tidak berfungsi," kata Zarco lagi.
Baca Juga : Jadwal Liga Italia Malam Ini - Ada Laga Juventus Vs AC Milan
Selain enggan mengganti gaya balap, rider asal Prancis itu juga tidak sepenuhnya mau mempelajari data milik rekan setimnya, Pol Espargaro.
Padahal, hal tersebut bisa berguna memperbaiki performa Zarco yang belum maksimal.
"Bagi saya, dengan mempelajari data milik Pol, itu tidak akan menjadi kunci untuk membuat suatu langkah besar yang diperlukan bagi masa depan saya di KTM," ucap pria berusia 28 tahun itu.
Pasca-balapan MotoGP Argentina 2019, Johann Zarco masih bertengger di urutan ke-17 klasemen sementara pembalap musim ini.
Baca Juga : Malaysia Open 2019 - 3 Juara Bertahan Kian Dekat dengan Podium Kampiun
Hasil itu tidak lebih baik dari rekan setimnya, Pol Espargaro.
Saat ini, Espargaro menempati peringkat ke-10 klasemen dengan koleksi 11 poin.
Musim kompetisi MotoGP 2019 akan berlanjut ke seri ketiga yang digelar di Circuit of the Americas, Austin, Texas, Amerika Serikat (AS) 12-14 April mendatang.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Crash, Autosport |
Komentar