BOLASPORT.COM - Perwakilan Bonek, Agus Bimbim Tessy, menyarankan antisipasi supaya tidak terjadi kerusuhan saat duel Persebaya Surabaya melawan Arema FC di final Piala Presiden 2019.
Agus Bimbim Tessy khawatir akan terjadi kerusuhan saat pertandingan Persebaya Surabaya kontra Arema FC di final Piala Presiden 2019.
Dedengkot Bonek itu khawatir akan rivalitas yang akan tersaji ketika Persebaya Surabaya melawan Arema FC di final Piala Presiden 2019.
Untuk itu, pria yang akrab disapa Cak Tessy itu meminya kepada pihak penyelenggara untuk melaksanakan partai final Piala Presiden 2019 di tempat netral.
"Kami inginnya cari tempat yang netral. Sebab yang ditakutkan bila home and away, waktu pertandingan terakhir akan rusuh," kata Agus Bimbim dikutip BolaSport.com dari situs resmi PSSI.
Baca Juga : Final Piala Presiden 2019, Arema dan Persebaya Bikin Sejarah Baru
Lebih-lebih apabila gelar juara dimenangkan oleh tim tamu saat pertandingan leg kedua final Piala Presiden 2019.
"Menurut saya, home and away itu takutnya rusuh. Saya punya pikiran, kalau lolos ke final dan Persebaya main di Arema, lalu menjadi juara, pasti rusuh. Sedangkan kalau Arema yang jadi juara, dan mainnya di Bung Tomo, akan rusuh," ucap Bimbim.
"Makanya saya minta tolong cari tempat netral untuk pertandingan final Arema vs Persebaya," ujarnya menambahkan.
Editor | : | Taufan Bara Mukti |
Sumber | : | PSSI.org |
Komentar