BOLASPORT.COM - Atlet ONE Championship asal Indonesia, Dwi Ani Retno Wulan, rupanya tak berani pulang ke rumah seusai pertandingan.
Laporan langsung jurnalis BolaSport.com, Septian Tambunan, dari Manila, Filipina.
Dwi Ani Retno Wulan akan melakoni laga kedua ONE Championship yang bertajuk ONE: Roots of Honor, Jumat (12/4/2019).
Perempuan kelahiran Rembang, 7 Juli 1998 ini akan menghadapi atlet Vietnam, Bi Nguyen, pada divisi Atomweight di Mall of Asia Arena, Manila, Filipina.
Baca Juga : Eko Roni Saputra: Insya Allah Saya Tak Akan Kecewakan Istri dan Indonesia
Menurut Dwi Ani Retno Wulan, dirinya sekarang lebih mantap dibandingkan saat debut di ONE Championship pada 17 November 2018 di Jakarta.
"Persiapan saya lebih matang daripada debut kemarin," ujar Dwi Ani Retno Wulan kepada BolaSport.com.
"Saya sudah lebih mempertajam kekurangan saya, yakni Brazilian Jiu-jitsu," tutur Dwi melanjutkan.
Baca Juga : Nurdila, Istri Eko Roni Saputra yang Ingin Dijadikan Pacar oleh Banyak Pria
Mengingat usia yang masih belia, remaja yang sehari-hari berlatih di HAN Academy, Solo, ini mengaku takut pulang ke rumah dalam kondisi fisik memar.
"Saya tidak berani pulang sebelum sembuh karena tidak mau menjadi beban untuk orang tua," kata Dwi Ani Retno Wulan.
Baca Juga : Jelang Petarung 43 Tahun Beraksi, Ada 7 Nilai Inti dari ONE Championship
Perempuan yang memang hobi bertarung ini mengungkapkan butuh waktu rata-rata lima hari untuk menyembuhkan luka bekas pertandingan.
Di sisi lain, pelatih Dwi, Senna Saputra, menyampaikan harapannya terkait partai kedua anak asuhnya di ONE Championship.
"Harapan saya tetap Dwi menang, tetapi saya siap apa pun hasilnya," ujar Senna Saputra.
"Saya hanya minta doa dari rakyat Indonesia supaya Dwi tidak cedera terlalu parah," tutur pria penyuka lagu Californication dari Red Hot Chili Peppers itu.
Baca Juga : Menuju ONE Championship, Eko Roni Saputra Sampai Bertarung dengan 1 Mata
Dwi Ani Retno Wulan sukses melewati debutnya di ONE Championship dengan mulus dalam pergelaran bertema ONE: Warrior's Dream.
Kala itu, Dwi mengalahkan rekan senegaranya, Putri Padmi, di Istora Senayan, Jakarta.
Dalam duel selama tiga ronde tersebut, ketiga juri memutuskan kemenangan untuk Dwi.
Baca Juga : Bertemu Eko Roni Saputra di Lift, Sang Lawan di ONE Championship Kaget
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar