BOLASPORT.COM - Dua blunder fatal kiper Persebaya Surabaya di laga final Piala Presiden 2019 lalu membuat manajemen Bajul Ijo cepat-cepat melakukan evaluasi.
Blunder tersebut dilakukan oleh dua penjaga gawang Persebaya Surabaya, yakni Miswar Saputra dan Abdul Rohim.
Miswar Saputra melakukan blunder pada leg pertama final Piala Presiden 2019 di Surabaya, dan Abdul Rohim melakukan kesalahan fatal pada leg kedua di Malang.
Akibatnya, Persebaya hanya memetik hasil imbang 2-2 pada leg pertama dan kalah 0-2 pada leg kedua dari Arema FC di final.
Baca Juga : Madura United Bebaskan Andik Mau Main atau Tidak Lawan Persebaya
Manajer Persebaya Surabaya, Candra Wahyudi, mengatakan akan segera melakukan evaluasi.
"Kebetulan di dua laga final itu ada dua kali blunder yang jadi sorotan dan pasti akan kami evaluasi juga," ujar Candra dilansir BolaSport.com dari Surya Malang.
Candra juga mengatakan sedang mencari tahu akar masalah dari blunder tersebut.
"Kami sudah bicarakan secara informal juga dan cari tahu masalahnya, apa faktor mental atau teknisnya yang harus ditingkatkan," tambah Candra.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Suryamalang.com |
Komentar