Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Valentino Rossi Yakin Cal Crutchlow Akan Berang Jika Peraturan Diubah

By Bayu Nur Cahyo - Rabu, 17 April 2019 | 01:43 WIB
Valentino Rossi sedang berbicara pada sesi konferensi pers MotoGP Americas 2019, Kamis (11/4/2019).
DOK. MOTOGP
Valentino Rossi sedang berbicara pada sesi konferensi pers MotoGP Americas 2019, Kamis (11/4/2019).

BOLASPORT.COM - Pembalap Monster Energy Yamaha MotoGP, Valentino Rossi, angkat bicara soal penalti yang diterima oleh Maverick Vinales dan Joan Mir pada MotoGP Americas 2019.

Beberapa hari terakhir, muncul wacana untuk mengubah peraturan MotoGP soal jump start penalty.

Hal tersebut tak lepas dari banyaknya protes yang diluncurkan ketika ada pembalap yang mendapatkan hukuman.

Meski demikian, Valentino Rossi menilai Cal Crutchlow tidak akan setuju jika peraturan tersebut diubah hanya karena Maverick Vinales dan Joan Mir baru saja mendapat penalti.

Cal Crutchlow adalah pembalap yang meluncurkan protes karena mendapat hukuman jump start penalty pada seri MotoGP Argentina 2019 lalu.

Namun, protes Crutchlow tidak membuahkan hasil karena MotoGP tetap memberikan hukuman itu.

"Kami bicara soal sisa balapan yang masih panjang dan banyak orang setuju soal mengubah peraturan ini," kata Rossi yang dikutip BolaSport.com dari Crash.

"Namun, pada waktu yang sama Cal berkata 'Saya sudah menerima penalti yang lebih berat, jadi jika peraturan diubah sekarang saya merasa dirugikan'," tutur Rossi menambahkan.

Baca Juga : Cal Crutchlow Tak Senang Ada Pembalap yang Dapat Hukuman Seperti Dia

Lebih lanjut, pembalap Italia berjulukan The Doctor itu juga menceritakan kembali soal penalti massal yang diberikan oleh MotoGP kepada para pembalap.

Saat memasuki seri MotoGP Argentina 2018, seluruh pembalap kecuali Jack Miller mendapat penalti dan harus start terpisah di belakang grid.

Alhasil, Jack Miller menjalani start dengan berada jauh di depan pembalap lainnya pada MotoGP Argentina 2018.

"Jika kita melihat ke belakang untuk mengubah peraturan setelah orang-orang menjadi kacau karena peraturan itu, maka lihatlah kembali ke Argentina tahun lalu," ujar Rossi.

"Mungkin menjadi hal bagus untuk mencoba mengubah peraturan penalti ini tahun depan saja," kata Rossi.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

REKOMENDASI HARI INI

Asnawi Mangkualam Ungkap Pesaing Terberat Timnas Indonesia di ASEAN Cup 2024

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Brighton
13
23
3
Man City
12
23
4
Chelsea
12
22
5
Arsenal
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Mallorca
15
24
6
Athletic Club
14
23
7
Osasuna
14
22
8
Girona
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X