Permainan keras pun mulai ditunjukkan oleh Kaya FC pada penghujung babak kedua.
Baca Juga: Update Michael Essien dari Azerbaijan, Jadi Inspirasi tapi Gigit Jari
Korban pertama yakni gelandang PSM, Marc Anthony Klok, yang mendapatkan sapuan keras di bagian perut dari Soriano.
Bek sayap Kaya FC itu akhirnya mendapatkan hukuman kartu merah dari wasit.
Korban kedua ialah kiper Rivky Mokodompit yang mendapatkan sikutan dari kapten Kaya FC, Jovin Bedic.
Baca Juga: Piala Presiden 2019: Gertakan Bakat Muda dan Tim Promosi Demi Kemajuan Timnas Indonesia
88' - RED CARD for @KayaFC!
Some reckless stuff from Kaya FC defender Jalsor Soriano as he plans a few kicks on @PSM_Makassar's Marc Klok! Deserved red card! #KAYvPSM #AFCCup2019 pic.twitter.com/OgG1730tGQ
— FOX Sports LIVE! (@FSAsiaLive) April 17, 2019
Setelah mencetak gol penalti, Bedic tampak berusaha mengambil bola sembari melakukan sikutan kepada kiper PSM tersebut.
Baca Juga: Saat Pemilu 2019, Jalan Awal Malaysia ke Piala Dunia 2022 Ditentukan
Bedic pun mendapatkan hukuman kartu kuning akibat perilaku buruk tersebut.
Total lima kartu kuning dan dua kartu merah keluar dari kantong wasit pada duel PSM kontra Kaya FC ini.
Baca Juga: Eks Pilar Persib dan Bali United Terpuruk dengan Klubnya di Australia
Dengan kemenangan ini, PSM berhak menjadi pemuncak klasemen Grup H lantaran mengoleksi sembilan poin dari empat pertandingan.
Tersisa dua pertandingan lagi bagi PSM di fase grup Piala AFC 2019 dengan melawan Lao Toyota dan Home United.
90+1' - GOAL! Kaya FC 1-2 PSM Makassar!
Jovin Bedic has scored from the spot to reduce the deficit. But do they have enough time to find another and salvage a draw? FIVE minutes have been added on here! #AFCCup2019 #KAYvPSM pic.twitter.com/78UfCD6E3y
— FOX Sports LIVE! (@FSAsiaLive) April 17, 2019
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | twitter.com/foxsportasia |
Komentar