BOLASPORT.COM - Apa risiko meninggalkan kursi pelatih FC Barcelona dan Lionel Messi? Mungkin tidak bisa juara Liga Champions.
Sebelum Ernsesto Valverde datang, tercatat ada lima pelatih yang membesut FC Barcelona sejak Lionel Messi debut di tim utama pada 2004.
Mereka adalah Frank Rijkaard, Pep Guardiola, Tito Vilanova, Gerardo Martino, dan Luis Enrique.
Cuma dua nama pertama yang melanjutkan karier bersama tim Eropa pasca-keluar dari Barca.
Hasilnya, hingga sekarang mereka belum bisa mengulangi kesuksesan di panggung antarklub Benua Biru, baik itu Liga Champions maupun Liga Europa.
Rijkaard pindah ke Galatasaray setelah satu kali mengangkat trofi Si Kuping Besar bersama Blaugrana.
Musim pertama di tim anyar (2009-2010), ia cuma bisa membawa anak asuhnya sampai babak 32 besar Liga Europa.
Pria kebangsaan Belanda itu bahkan dipecat pada pertengahan kompetisi 2010-2011.
Eks pelatih Barca selanjutnya yang melanjutkan karier bareng klub Eropa adalah Guardiola.
Baca Juga : Ikhlas, Chelsea Rela Jual Hazard ke Madrid dengan Harga Diskon
Baca Juga : Kertas Rahasia Manchester United Nyasar ke Tangan Kiper Barcelona
Sosok yang identik dengan kepala plontos itu melatih dua klub seusai pergi dari Barca pada 2012, yakni Bayern Muenchen dan Manchester City.
Tiga musim di Jerman, Guardiola dan Die Bayern tiga kali berturut-turut mentok di semifinal Liga Champions.
Sementara itu, bersama City dari 2016 hingga sekarang, Pep satu kali melangkah sampai babak 16 besar dan dua kali finis di perempat final.
Pencapaian tersebut berbanding terbalik dengan prestasi Guardiola semasa di Barcelona, dua kali kampiun Liga Champions.
Lalu, bagaimana nasib bekas pelatih Barcelona lainnya pada era Messi?
Martino melanjutkan kiprah bareng timnas Argentina, Atalanta United, dan sekarang timnas Meksiko.
Vilanova wafat pada 2014 atau setahun setelah meninggalkan tongkat komando Barcelona, sedangkan Enrique saat ini menjadi pelatih timnas Spanyol.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar