BOLASPORT.COM - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola mengklaim dia genius setelah timnya membekuk Tottenham Hotspur dalam gameweek ke-35 Liga Inggris.
Stadion Etihad menjadi saksi keberhasilan Manchester City membalaskan dendam kepada Tottenham Hotspur, Sabtu (20/4/2019)
Kemenangan 1-0 dalam laga pekan ke-35 Premier League seolah menebus rasa sesal Manchester City yang disingkirkan Tottenham Hotspur pada perempat final Liga Champions tengah pekan lalu.
Baca Juga: Rekan Satu Negara Pelatih Persib Jadi Pelatih Anyar Timnas Myanmar
Perjuangan Man City di Liga Champions terhenti karena kalah agresivitas gol tandang dari Totttenham dengan skor akhir 4-4 secara agregat.
Pascalaga, Pep Guardiola menilai bahwa salah satu kunci timnya mampu memetik kemenangan adalah strateginya yang memainkan gelandang muda Phil Foden.
Baca Juga: Hasil Lengkap dan Klasemen Liga Inggris, Man City ke Puncak Lagi
Foden mencetak gol lewat sundulan pada menit kelima untuk mengunci kemenangan.
Saking pedenya, Guardiola menyebut bahwa dirinya genius atas hal itu.
Baca Juga: Saddil Ramdani Kembali Starter, Eks Bek Timnas U-21 Prancis Jadi Hero
"Jadi apakah saya genius karena Foden mencetak gol?" ujar Guardiola bertanya kepada awak media, dilansir BolaSport.com dari laman Marca.
"Jadi seperti apakah pelatih yang bagus itu?" ucapnya.
Meski begitu, ia mengaku melakukan kesalahan karena memainkan Fabian Delph di pos bek kiri saat Man City kalah dari Spurs, 9 April 2019.
Baca Juga: Tanpa Messi, Guardiola Diprediksi Takkan Pernah Menangi Liga Champions
PHOTOSHOP CHALLENGE!
Reply with your best edits of Phil and we'll retweet our favourite ones!
#mancity pic.twitter.com/5O1uhenWKm
— Manchester City (@ManCity) April 20, 2019
"Lantas, ketika saya memainkan Fabian Delph di London, apakah itu sebuah bencana? Begitulah yang terjadi," tutur Guardiola.
Baca Juga: Strategi Eks Bintang AC Milan Buat Bek Berpaspor Indonesia Gigit jari
Di sisi lain, keberhasilan Guardiola mengantarkan The Citizens meraih kemenangan menjadi jawaban atas kritikan yang menimpanya dalam beberapa waktu terakhir.
Sebab, pelatih asal Spanyol itu merasa kesal ketika ditanya media apakah ia akan mengubah pendekatan bermainnya saat Man City mengalami kekalahan.
"Anda selalu menunggu satu kekalahan untuk menghakimi saya dengan mengatakan,'Oh Pep, apakah Anda masih percaya dengan metode bermain Anda dan apakah Anda tidak ingin menggantinya?" kata Guardiola menutup.
Baca Juga: Juventus Juara, Allegri Akan Coba Pemain di Posisi dan Peran Baru
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | Marca.com |
Komentar