BOLASPORT.COM - Pembalap tim Red Bull KTM, Johann Zarco mengatakan bahwa dia sedang berada pada fase tersulit di sepanjang karier balapnya.
Hingga MotoGP Americas berakhir, Johann Zarco masih belum bisa menemukan ritme untuk mengendarai motor RC16 miliknya.
Pembalap asal Prancis itu selalu terlihat kesulitan untuk mendapatkan waktu terbaiknya saat sesi latihan bebas dan kualifikasi hingga berpengaruh terhadap hasil akhir balapannya.
Balapan terakhirnya di Circuit of The Americas (COTA) menunjukkan hal itu.
Saat itu, Zarco mengawali balapan dari urutan ke-19 sebelum akhirnya dia finis di posisi ke-13.
Baca Juga : Stefer Rahardian dan Anthony Engelen Ungkap Cara Hadapi Bullying
Melihat rentetan hasil minor yang diraihnya pada awal musim ini, Zarco menyebut jika dia berada pada fase tersulit di sepanjang karier balapnya.
"Saya kira begitu, saya tengah berada di fase tersulit saat ini karena saya pernah berada dalam fase terbaik dalam karier saya dimana saya bisa menaklukkan podium," ucap Zarco dilansir BolaSport.com dari tuttomotoriweb.
"Sulit untuk menerima bahwa ini bisa memakan waktu lama. Saya seorang atlet. Tentu saja, Anda ingin menjadi positif dan optimis ketika Anda bangun setiap pagi," ujar Zarco.
Baca Juga : Berkat Niklas Sule, Bayern Muenchen Kembali Raih Posisi Puncak
Performa Zarco sangat berbeda dengan kemajuan yang telah ditunjukkan rekan setimnya Pol Espargaro yang semakin mampu tampil kompetitif pada MotoGP musim ini.
"Saya mencoba menganalisis apa yang dilakukan Pol, tetapi itu tidak mudah. Pol saat ini membalap dengan sangat baik," kata Zarco.
Zarco kini tidak akan berharap banyak saat turun pada seri MotoGP Spanyol 2019 yang akan digelar pada 3-5 Mei mendatang.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Tuttomotoriweb |
Komentar