BOLASPORT.COM - Kiper Persija Jakarta, Andritany Ardhiyasa, mengaku isu tak sedap yang sempat datang sebelum pertandingan menjadi salah satu masalah kekalahan timnya dari Ceres Negros pada laga keempat Grup G Piala AFC 2019.
Bermain di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (23/4/2019), Persija Jakarta kalah dengan skor 2-3 dari Ceres Negros.
Isu tak sedap itu adalah pelarangan suporter Persija Jakarta, The Jak Mania, untuk datang ke SUGBK.
Kabar itu tentu saja membuat para pemain Persija Jakarta bertanya-tanya apa yang sebenarnya terjadi sehingga The Jak Mania dilarang hadir.
Sebelumnya, kemarin malam ada kabar yang menyebutkan secara mendadak bahwa laga Persija Jakarta kontra Ceres Negros tidak boleh disaksikan penonton.
Padahal, Panpel Persija Jakarta mengklaim sudah mendapatkan izin keamanan dan juga sudah menjual tiket sejak Sabtu (20/4/2019).
Baca Juga : Umpatan kepada Maurizio Sarri Jadi Sebab Ricuh Laga Chelsea Vs Burnley
Kabar itu membuat manajemen Persija Jakarta kembali berkoordinasi dengan Polda Metro Jaya sehari sebelum pertandingan berlangsung.
Dari hasil pertemuan itu, diputuskan bahwa laga Persija Jakarta kontra Ceres Negros boleh dihadiri The Jak Mania.
Akan tetapi pada pukul 08.00 WIB, pihak kepolisian dengan tegas memberikan surat bahwa laga tersebut tidak boleh dihadiri The Jak Mania.
Baca Juga : Direktur KTM Akui Belum Mampu Berikan Motor yang Kompetitif untuk Johann Zarco
Situasi itu yang membuat para pemain Persija Jakarta dan The Jak Mania bingung.
The Jak Mania yang sudah memiliki tiket memutuskan untuk tetap hadir di SUGBK.
Banyaknya The Jak Mania di luar SUGBK membuat pihak kepolisian memutuskan untuk memasukan suporter Persija Jakarta itu ke dalam stadion.
Baca Juga : Ivan Kolev Komentari Kegagalan Penalti Bruno Matos
Tercatat 34 ribu The Jak Mania memenuhi SUGBK dan memberikan dukungan penuh kepada Persija Jakarta.
Kehadiran The Jak Mania rupanya masih belum membawa tim asuhan Ivan Kolev itu meraih kemenangan melawan Ceres Negros.
"Bisa dibilang masalah (kabar tidak boleh datangnya The Jak Mania)," kata Andritany Ardhiyasa.
Baca Juga : Piala AFC - Ceres Negros Akui Sempat Kesulitan Hadapi Persija
"Tetapi secara profesional, kami tidak masalah karena pemain harus siap dengan keadaan apapun," ucap kiper asal Jakarta tersebut.
Andritany Ardhiyasa mengakui ia sempat kaget dengan kabar tersebut.
Sebab, tanpa The Jak Mania, motivasi para pemain Persija Jakarta akan berkurang.
"Sepak bola sepertinya kurang meriah kalau tidak ada suporter," kata Andritany Ardhiyasa.
Baca Juga : Kejuaraan Asia 2019 - Servis Fault Saat Poin Kritis Jadi Penyebab Kekalahan Alfian/Marsheilla
"Semoga ke depannya kepolisian bisa terus memberikan izin menggelar pertandingan dengan penonton," tutup kiper timnas Indonesia itu.
Editor | : | Taufan Bara Mukti |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar