BOLASPORT.COM - Cederanya Callum Hudson-Odoi membuat Bayern Muenchen tak lagi meminatinya dan membuat Chelsea lebih percaya diri.
Bintang muda Chelsea, Callum Hudson-Odoi, terpaksa harus ditarik keluar di babak pertama pertandingan Chelsea melawan Burnley, Selasa (23/4/2019).
Meskipun insiden yang menimpa pemain berusia 18 tahun tersebut nampak tidak berbahaya, namun dikabarkan otot tumitnya mengalami masalah.
Baca Juga : Berkat Niklas Sule, Bayern Muenchen Kembali Raih Posisi Puncak
Hudson-Odoi bakal menjalani operasi pada pekan ini dan diperkirakan kembali merumput sekitar empat bulan, yang berarti bakal mengganggu partisipasinya di musim 2019-2020.
Dilansir BolaSport.com dari Metro, rupanya, berita cederanya Hudson-Odoi membuat Bayern Muenchen batal mengincarnya.
Tawaran tim asal Jerman tersebut sempat empat kali ditolak Chelsea pada Januari.
Baca Juga : Coutinho ke Chelsea atau Hazard ke Real Madrid, Itu Tergantung FIFA
Tetapi, hal tersebut tak membuat Bayern menyerah dan siap melakukan tawaran pada musim panas 2019, dengan harga yang diajukan sekitar 40 juta pound (sekitar 731 miliar rupiah).
Di sisi lain, lantaran cedera yang menderanya, Hudson-Odoi tak bakal bisa melewati tes medis bila hengkang ke klub lain, sehingga Chelsea punya kesempatan untuk melakukan perpanjangan kontrak.
Pemain jebolan akademi Chelsea tersebut sempat merasa frustasi dengan kurangnya waktu bermain di bawah asuhan Maurizio Sarri, namun sempat menjalani debut untuk Inggris, sebelum turun sejak awal pertandingan untuk Chelsea.
Sejak saat itu, Hudson-Odoi berhasil mencatatkan empat penampilan di Liga Inggris.
Baca Juga : Chelsea Ditinggal Pemain Muda Saat Liga Inggris Tersisa Tiga Laga
Namun, hengkangnya Eden Hazard bakal memberi lebih banyak kesempatan untuk Hudson-Odoi.
Bayern Muenchen bakal mencari target baru guna mengisi lini serang pada musim 2019-2020.
Bayern dilaporkan bakal mendatangkan salah satu dari bintang Lille, Nicolas Pepe, penyerang Frankfurt, Luka Jovic, dan gelandang serang Bayern Leverkusen, Kal Havertz, musim panas 2019.
| Editor | : | Dimas Wahyu Indrajaya |
| Sumber | : | metro.co.uk |
Komentar