BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putri asal PB Mutiara Cardinal, Hanna Ramadini, berhasil menjadi juara pada Sirnas Sumatera Selatan Open 2019.
Hanna Ramadini memenangi gelar pada kategori tunggal dewasa putri setelah sukses menundukkan wakil PB Djarum, Dinar Diyah Ayustine.
Bertanding di GOR Dempo, Jakabaring Sports City, Sumatera Selatan, Hanna menang atas Dinar melalui dua gim langsung 21-19, 21-16.
Baca Juga : New Zealand Open 2019 - Langkah Rinov/Pitha Dihentikan Wakil Malaysia
Keberhasilan Hanna Ramadini meraih gelar juara tersebut tentu menjadi sangat istimewa.
Pasalnya, pebulu tangkis berusia 24 tahun itu telah memutuskan bahwa Sirnas Sumatera Selatan Open 2019 bakal menjadi panggung terakhirnya sebagai pebulu tangkis profesional.
Hanna Ramadini pun mengaku bahwa keputusan itu diambil lantaran akan segera mengakhiri masa lajangnya pada Juni 2019.
Kendati demikian, Hanna menyatakan hal itu bukan berarti dia sepenuhnya akan gantung raket.
"Sebetulnya aku enggak benar-benar pensiun dari bulu tangkis," kata Hanna dilansir BolaSport.com dari Djarum Badminton.
"Biar enggak salah paham, aku cuma tidak akan bermain lagi di kejuaraan Sirnas ini atau kejuaraan apapun di Indonesia."
Baca Juga : Bulu Tangkis Jepang Incar Medali Sebanyak Mungkin pada Olimpiade 2020
"Intinya aku enggak benar-benar meninggalkan bulu tangkis. Insya Allah saya mau menikah bulan Juni ini. Minta doanya semoga diberikan kelancaran," ucap dia melanjutkan.
Hanna Ramadini juga mengungkapkan bahwa berhasil memenangkan turnamen "terakhir" memberi kesan tersendiri bagi dirinya.
"Di pertandingan terakhir aku melawan Dinar yang aku anggap sebagai sahabat dan mbak aku sendiri."
"Senangnya banyak lah di Sirnas ini. Pasti bakal kangen banget. Mungkin sekarang sih belum terlalu berasa kangennya, tetapi enggak tahu kalau nanti,” tutur Hanna Ramadini.
Baca Juga : Rekap Hasil New Zealand Open 2019 - 2 Wakil Indonesia Melaju ke Babak Kedua
Setelah beralih menjadi pemain independen dan dikabarkan segera menikah, Hanna mengaku sempat terbayang menjadi pelatih.
Bahkan, berbagai tawaran menjadi pelatih pun telah silih berganti mendatanginya.
"Insya Allah ada kepikiran untuk jadi pelatih, karena sempat sudah ada beberapa tawaran kemarin," ucap Hanna Ramadini.
"Tapi belum tahu juga karena aku belum bisa mutusin sekarang, mungkin nanti setelah nikah," ujarnya memungkasi.
Editor | : | Doddy Wiratama |
Sumber | : | Djarum Badminton |
Komentar