BOLASPORT.COM - Pasangan ganda campuran Malaysia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying, menilai bekal jam terbang yang lebih tinggi menjadi faktor kemenangan mereka pada laga final New Zealand Open 2019.
Duet Chan Peng Soon/Goh Liu Ying yang menjadi unggulan kedua menang atas wakil Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, dengan skor 21-14, 16-21, 29-27.
Pertandingan yang berlangsung di Eventfinda Stadium, Auckland, Selandia Baru, Minggu (5/5/2019) itu berjalan ketat hingga mencapai durasi 85 menit alias 1 jam 25 menit.
Goh mengatakan titel kampiun New Zealand Open 2019 sangat penting bagi dia dan Chan.
Terlebih, turnamen ini merupakan pembuka rangkaian turnamen untuk perhitungan poin kualifikasi Olimpiade 2020 Tokyo.
"Final hari ini penting untuk kami berdua, juga untuk Praveen/Melati, mengingat ada poin kualifikasi Olimpiade," kata Goh yang dilansir BolaSport.com dari situs resmi turnamen.
Goh pun menyebut bahwa faktor pengalaman-lah yang membuat dia dan Chan bisa mengatasi perlawanan sengit Praveen/Melati.
"Kami lebih berpengalaman daripada Praveen/Melati. Saat tertinggal, saya dan Chan tahu kami harus stabil dan sabar," ujar dia.
Baca Juga : CEO PSM Makassar Sebut Komposisi Skuat Juku Eja Masih Bisa Berubah
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | nzbadmintonopen.com |
Komentar