BOLASPORT.COM - Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Gusti Randa, menanggapi soal rencana Kongres Luar Biasa (KLB) tandingan yang dideklarasikan Komite Perubahan Sepak Bola Nasional (KPSN).
KPSN mengklaim mendapat dukungan 56 voters PSSI untuk bisa percepatan kongres memilih Ketua Umum dan Komite Eksekutif.
Langkah itu diambil KPSN karena kecewa tak ada agenda pemilihan Ketua Umum pada KLB yang akan digelar pada 13 Juni mendatang.
Baca Juga : BREAKING NEWS - Direktur PT LIB Ungkap Sponsor Utama Liga 1 2019
"Kalau bicara hasil rapat Exco tanggal 3 Mei itu, Exco sudah membuat surat kepada para anggota kepada member PSSI," kata Gusti Randa kepada wartawan, termasuk BolaSport.com, Selasa (7/5/2019).
Baca Juga : Sunoto, dari Sekolah Pakai Sepatu Rusak Ayah hingga Penantang Juara Dunia
"Kami mengingatkan bahwa selaku member/anggota ada statuta PSSI pasal 15 bahwa seluruh member tunduk kepada keputusan FIFA dan bawahannya."
"Jadi dari FIFA, ke AFC, dan PSSI," ujar Gusti Randa menambahkan.
Baca Juga : Liverpool Vs Barcelona - Messi Dihantui Mimpi Buruk 7 Tahun Lalu
Pria yang sebelumnya mengklaim sebagai Pelaksana Harian PSSI itu memaklumi keinginan KPSN soal perbaikan sepak bola nasional.
Namun, dia mengingatkan bahwa keputusan KLB dari PSSI resmi dari rekomendasi FIFA dan para anggota wajib mematuhinya.
"Bagi anggota yang tak mengindahkan pasal 15 pasti akan mendapat sanksi, di sana diatur tentang kewajiban anggota," tutur Gusti Randa.
"PSSI sendiri dilarang berhubungan dengan yang tidak ada afiliasi dengan FIFA. Ini tidak sejak KPSN, kalo ada KP-KP yang lain, itu tetap mengikat pasal 15," ucap Gusti Randa lagi.
Baca Juga : Bek Terbaik Liga Spanyol 2016 Resmi Tinggalkan Atletico Madrid
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar