BOLASPORT.com - Ada suatu paralel atau kesamaan antara comeback Liverpool kontra Barcelona di Stadion Anfield dengan Keajaiban Istanbul ketika The Reds memenangkan Liga Champions 2005.
Liverpool mencatatkan kemenangan 4-0 atas Barcelona pada laga leg kedua semifinal Liga Champions, Rabu (8/5/2019) dini hari WIB untuk memutar balik ketertinggalan 0-3 dari pertandingan pertama di Camp Nou.
Menariknya, dua gol pertama The Reds di pertandingan ini ibarat menggema dari Keajaiban Istanbul ketika Liverpool mengejar ketertinggalan tiga gol dari AC Milan dan menang adu penalti di final Liga Champions 2005.
Baca Juga : Hasil Liga Champions - Comeback Ekstra Pahit Philippe Coutinho ke Anfield
Dua gol pemain pengganti, Georginio Wijnaldum, pada babak kedua datang pada menit ke-54 dan ke-56.
Dwi gol yang membuat kedudukan secara agregat menjadi 3-3 pada fase pertandingan tersebut dicetak pada waktu sama persis dengan dua gol pertama Liverpool di Istanbul.
Pada 25 Mei 2005, AC Milan unggul 3 gol pada babak pertama lewat gol-gol dari Paolo Maldini dan dua dari striker asal Argetnina, Hernan Crespo.
Baca Juga : Liverpool Vs Barcelona - Wijnaldum: Saya Sempat Marah ke Klopp, tetapi Kini Saya Bahagia!
Namun, Liverpool mencetak dua gol lewat Steven Gerrard dan Vladimir Smicer pada menit ke-54 dan ke-56.
The Reds lalu mendapat penalti tiga menit setelah gol Smicer. Walau penalti Xabi Alonso diselamatkan kiper Dida, gelandang asal Spanyol ini meneruskan rebound dari jarak dekat untuk membuat skor 3-3.
Liverpool lalu memaksa pertandingan ke extra time lalu adu tendangan penalti.
Tiga pemain Milan, Serginho, Andrea Pirlo, dan Andrii Shevchenko, gagal menuntaskan kewajiban mereka sehingga Liverpool mengangkat trofi Si Kuping Besar dengan kemenangan 3-2 pada adu tendangan 12 pas.
Kini, Liverpool lolos ke partai final untuk menantang pemenang antara Ajax Amsterdam dan Tottenham Hotspur di Stadion Wanda Metropolitano, Madrid, pada 1 Juni 2019.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar