BOLASPORT.COM - Juara bertahan Korea Selatan diprediksi bakal sulit mengulang pencapaian mereka dua tahun lalu pada ajang Piala Sudirman 2019.
Dua tahun lalu alias Piala Sudirman 2017, Korea Selatan sukses merengkuh trofi juara keempat setelah menundukkan sang juara bertahan, China, 3-2.
Sebelumnya, China tercatat selalu menjadi kampiun Piala Sudirman dalam enam penyelenggaraan beruntun (2005, 2007, 2009, 2011, dan 2013).
Kini, situasi serupa tengah mengarah ke Korea Selatan, sang juara bertahan Piala Sudirman.
Dibanding dua tahun lalu, kekuatan skuat bulu tangkis Negeri Ginseng sedikit berkurang menyusul absennya pemain tunggal putra terbaik mereka, Son Wan-ho.
Eks pemain nomor satu dunia itu tidak masuk skuat karena mendapat cedera achilles tendon saat mengikuti kejuaraan nasional di negaranya.
Kesalahan mendarat pasca-melepas jump smash pada laga melawan Lee Hyun-il harus dibayar dengan mahal oleh Son Wan-ho dan juga Asosiasi Bulu Tangkis Korea (Badminton Korea Association/BKA).
Meski dipastikan bertanding tanpa Son Wan-ho, tim Korea tetap punya asa baru yang kini disandang pemain tunggal putri potensial mereka, An Se-young.
Pebulu tangkis berusia 17 tahun itu baru saja mengejutkan dunia dengan meraih gelar juara pada New Zealand Open 2019 yang menjadi turnamen pertama dalam perhitungan poin kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | BWF Tournament Software |
Komentar