BOLASPORT.COM - Pasangan ganda campuran, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti menjadi salah satu anggota tim Indonesia untuk Piala Sudirman 2019 yang akan digelar di Nanning, China, 19-26 Mei mendatang.
Selain Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, tim ganda campuran Indonesia lainnya yang masuk dalam tim yakni Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja dan Tontowi Ahmad/Winny Oktavina Kandow.
Pada Piala Sudirman 2017, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir menjadi salah satu andalan Indonesia untuk mendulang poin bagi tim.
Pada Piala Sudirman 2019, Praveen mengatakan bahwa dia ingin melanjutkan tugas tersebut.
"Sekarang kami harus bisa melanjutkan. Tugasnya ada di tangan pemain ganda campuran saat ini. Bukan saya saja, tetapi ada Hafiz/Gloria," kata Praveen ditemui BolaSport.com di Hotel Century, Senayan, Jakarta, Sabtu (11/5/2019).
"Kalau Piala Sudirman tanpa cik Butet, bedanya sekarang kami jadi tumpuan. Kalau dulu kan ada cik Butet kemungkinan besar dapat poin, walaupun sekarang juga kemungkinan juga pasti ada, tetapi sebelumnya lebih diunggulkan," kata Praveen.
Praveen mengatakan bahwa motivasinya sebagai ganda campuran Indonesia cukup besar karena sudah mengetahui siapa pasangan yang harus mereka kejar dalam persaingan level elite dunia.
Baca Juga : Praveen Jordan Jaga Rasa Percaya Diri Jelang Piala Sudirman 2019
"Motivasi pada ganda campuran itu besar sekali karena sudah kepatok peringkat kesatu dan keduanya. Posisi ketiga dan seterusnya belum ketahuan. Jadi, motivasi kami besar sekali untuk mengalahkan dua pasang pemain China.Bagaimana kami dipersiapkan untuk Olimpiade," tutur Praveen.
"Pemain junior juga harus siap untuk mengisi posisi itu, sementara saya/Melati dan Hafiz/Gloria yang mendapat tugas. Jadi, ini tradisi yang harus kami lanjutkan untuk menaikkan nomor ganda campuran."
Ketika ditanya soal persaingan ganda campuran saat ini, pasangan ranking kesatu dan kedua dunia asal China, Zheng Siwei/Huang Yaqiong dan Wang Yilyu/Huang Dongping, disebutkan Praveen masih menjadi lawan yang tak mudah ditaklukkan.
"Siwei/Yaqiong itu unggul dari rasa percaya diri, mereka sudah pede sekali, jadi mau mukul seperti apa pun mikirnya masuk. Kalau dilihat hasil, kami kalau ketemu Yilyu/Dongping, kami kalahnya pun membuat mereka capek juga," aku Praveen.
Baca Juga : Jelang Piala Sudirman 2019, Pelatih Yakin Marcus/Kevin Tak Hilang Motivasi
"Saat bertemu Siwei/Yaqiong, kami hampir menang di All England 2019. Lebih ke faktor pede, bukannya kita nggak pede ya, mereka lebih pede. Kalau goyang di tengah pertandingan sih enggak, malah mereka, karena mereka rangking satu, rangking dua dan kami kan justru mau mengalahkan mereka," ujar Praveen.
Praveen juga mengatakan bahwa kedua pasang pemain tersebut sudah solid dan sama-sama sudah mengerti permainan tandem masing-masing.
"Jika pemain A mau mukul kemana, si B ke sini, polanya mereka juga sudah matang sekali," ujar Praveen.
Tim Piala Sudirman rencananya akan bertolak ke Nanning pada Rabu (15/5/2019) menggunakan maskapai Cathay Pacific 718 via Hong Kong, pada pukul 08.15 WIB.
View this post on Instagram
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar