BOLASPORT.COM - CEO Ferrari, Louis Camilleri, menampik isu bahwa timnya saat ini tengah berada dalam kepanikan usai kembali dikalahkan Mercedes pada GP Spanyol 2019 akhir pekan lalu.
Ferrari lagi-lagi tak mampu mengimbangi kecepatan tim balap Mercedes yang sukses finis 1-2 pada balapan kelima Formula 1 (F1) 2019.
Hasil tersebut menjadi yang kelima beruntun bagi skuat The Silver Arrow.
Sementara itu, pencapaian terbaik Ferrari ialah finis di urutan ketiga pada GP Bahrain, GP China, dan GP Azerbaijan.
Pada GP Bahrain, posisi finis ketiga diamankan Charles Leclerc, sedangkan pada GP China dan Azerbaijan, giliran Sebastian Vettel yang finis di posisi tersebut.
Selain kalah cepat, pilihan strategi sang manajer, Mattia Binotto, yang kurang jitu juga turut andil.
Satu-satunya kesempatan terbaik Ferrari memenangi balapan terjadi pada GP Bahrain.
Saat itu, Charles Leclerc sempat memimpin jalannya lomba dengan keunggulan mencapai 28 detik sebelum mendapat masalah di mobilnya.
Gara-gara kendala tersebut, Leclerc pun disalip oleh duo pembalap Mercedes.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | gpblog.com |
Komentar