BOLASPORT.COM - Nasib orang tidak ada yang tahu. Suatu hari Anda bermain di Piala Dunia bersama salah satu legenda sepak bola, di hari yang lain Anda harus menyambung hidup dengan menjadi pelayan restoran.
Itulah yang terjadi pada Dario Debray Silva Pereira atau yang lebih akrab dikenal dengan nama Dario Silva.
Lahir pada 2 November 1972, Dario Silva adalah salah satu penyerang berbakat yang pernah muncul di Uruguay.
Baca Juga: 1 Pemain Buat Manchester United Jadi Klub dengan Transfer Terburuk 2018-2019
Aktif bermain pada selang 1992 hingga 2006, Silva pernah memperkuat Defensor, Penarol, Cagliari, Espanyol, Malaga, Sevilla, dan Portsmouth.
Sepanjang kariernya di klub, Silva mencetak 109 gol dalam 339 penampilan di liga domestik.
Untuk timnas Uruguay, Silva mencetak 14 gol dalam 49 pertandingan antara tahun 1994 hingga 2005.
Salah satu pencapaian tertingginya adalah tampil di Piala Dunia 2002.
Ketika itu Silva berada satu tim dengan legenda-legenda sepak bola Uruguay, seperti Paolo Montero dan Diego Forlan.
Baca Juga: Robin van Persie Pensiun, Ini 5 Momen Terbaik Sepanjang Kariernya
Baca Juga: Yaya Toure Tegaskan Belum Pensiun dari Sepak Bola dan Ingin Melatih
????¡CAMARERO DE UNA PIZZERIA! Así es la nueva vida de Darío Silva, exjugador de Espanyol, Málaga y Sevilla. #JUGONES pic.twitter.com/QOKAUoI4O2
— El Chiringuito TV (@elchiringuitotv) May 15, 2019
Nasib Dario Silva berubah 180 derajat pada 23 September 2006.
Pada hari itu, dia mengalami kecelakaan mobil parah di Montevideo.
Silva kehilangan kontrol ketika mengemudikan truk pick-up miliknya. Dia terlempar keluar mobil dan tubuhnya menghantam tiang lampu jalanan.
Tulang kakinya patah di beberapa bagian. Sebegitu parahnya, dokter segera memutuskan mengamputasi kaki kanan Silva.
Kejadian itu langsung mengakhiri karier Silva sebagai pesepak bola dalam usia 33 tahun.
Baca Juga: Karena Liverpool, Peluang Lionel Messi Raih Ballon d'Or Ke-6 Mengecil
Sempat tidak bisa menerima kondisi kakinya, Silva akhirnya menerima pemasangan kaki palsu sehingga dia bisa berjalan tanpa tongkat.
Penderitaan Silva berlanjut dengan kondisi finansialnya yang berantakan.
Bukan hanya karena habis untuk pengobatan, Silva juga mengaku uangnya dicuri agen-agennya.
"Uang saya? Semua agen saya mengambil uang itu. Saya tidak punya apa-apa lagi," katanya.
Seperti dikutip Bolasport.com dari Ilposticipo, sekarang Dario Silva berusaha menyambung hidupnya dengan beralih ke pizza.
Baca Juga: Chievo Verona Degradasi, Maskotnya Pensiun karena Tak Mau Mencuri Uang
Baca Juga: Petr Cech Gembira Hadapi Mantan Sebelum Pensiun di Final Liga Europa
Bukan sebagai pemilik restoran. Silva hanya menjadi pelayan di sebuah pizzeria atau warung pizza di Malaga.
Pizzeria itu lumayan populer karena mereka menumpang popularitas Silva, yang cukup sukses ketika membela Malaga pada selang 1999-2003.
Pizzeria itu jadi bertema sepak bola, dengan seragam Malaga dan foto-foto dipajang di dindingnya.
"Saya tidak pernah mengeluh dengan perjalanan nasib ini. Mungkin saya bisa mengalami lebih buruk daripada ini," kata Dario Silva.
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | ilposticipo.it |
Komentar