BOLASPORT.COM - Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, tampaknya percaya dengan hal-hal yang berbau keberuntungan dalam mempersiapkan timnya.
Tidak banyak pelaku sepak bola yang mengaku percaya takhayul, tetapi sering ditemui pesepak bola yang punya semacam ritual wajib sebelum bertanding.
Ada ritual yang terbilang wajar seperti kebiasaan Luis Suarez mencium tato bertuliskan nama anak-anaknya di pergelangan tangannya.
Ada pula ritual aneh seperti milik pesepak bola legendaris Inggris, Paul Gascoigne, yang mengaku memegang kemaluan rekan setimnya, Les Ferdinand, sebelum berlaga.
Baca Juga: Kisah Bek Tottenham Dicurigai Orang Gila Saat Negosiasi Transfer
Apapun kebiasaan yang dijalani tersebut, pangkalnya hampir selalu sama. Yakni, lakukanlah hal spesifik seperti apa yang diperbuat saat mencapai kesuksesan sebelumnya.
"Saya sangat percaya hal takhayul," kata John Terry yang selalu menggunakan urinoar yang sama di toilet Stadion Stamford Bridge.
"Jika saya memenangi sebuah pertandingan maka saya akan menambah daftar ritual saya," sambung pemain yang pernah memakai shin pads yang sama selama 10 tahun.
Baca Juga: Tugas Antoine Griezmann di Barcelona, 'Cari Muka' di Depan Fan
Zinedine Zidane sepertinya terinspirasi untuk melakukan hal serupa dalam mempersiapkan skuat Real Madrid untuk musim kompetisi mendatang.
Tekanan memang ada di pundak Zidane semenjak dia diharapkan dapat membawa Real Madrid kembali ke titik kejayaan.
Zidane lantas melihat kembali apa yang dilakukannya sebelum berhasil membawa Real Madrid menjadi juara Liga Spanyol dan Liga Champions pada musim 2016-2017.
Pelatih berdarah Aljazair itu menemukan jawabannya, yaitu lakonilah latihan pramusim di Montreal, Kanada, alih-alih di Los Angeles, Amerika Serikat, seperti rencana semula.
Baca Juga: Cristiano Ronaldo Ingin Juventus Datangkan 1 Mantan Rekannya di Real Madrid
Secara kebetulan, setelah Real Madrid membawa pemainnya berlatih di Los Angeles pada 2017, mereka 'cuma' memenangi Liga Champions pada akhir musim itu.
Zidane, yang saat itu menjadi pelatih, tentu paham. Seperti dikutip BolaSport.com dari Marca, dia akhirnya mengubah destinasi latihan pramusim ke 'tempat keberuntungan'.
Setelah melakoni 3-4 sesi latihan di Valdebebas, Real Madrid dijadwalkan akan menghabiskan delapan hari berlatih di markas tim Liga Amerika Serikat (MLS) Montreal Impact.
Kemudian Los Merengues akan terbang ke Negeri Paman Sam untuk menjalani rangkaian pertandingan International Champions Cup 2019.
Baca Juga: Ini 15 Kota Penyelenggara ICC 2019, Salah Satunya Tetangga Indonesia
Lawan pertama Sergio Ramos dkk adalah Bayern Muenchen pada 21 Juli, kemudian Arsenal pada 24 Juli, dan terakhir adalah Atletico Madrid pada 27 Juli.
Sebagai penutup, Real Madrid akan mengikuti Audi Cup 2019, kejuaraan yang juga diikuti oleh tuan rumah Bayern Muenchen, Tottenham Hotspur, dan Fenerbache.
Adapun ini bukan satu-satunya ritual yang dimiliki Zinedine Zidane semasa menjabat sebagai pelatih Real Madrid.
Pada Agustus 2016, Real Madrid merilis video Zidane menunggu di pintu ruang ganti untuk menjabat tangan dan menepuk dada setiap pemainnya sebelum turun ke lapangan.
View this post on Instagram
| Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
| Sumber | : | Marca.com, Sportskeeda.com |
Komentar