BOLASPORT.COM - Musim 2018-2019 berakhir buruk untuk Real Madrid, setelah semakin tertinggal jauh dari rival abadi mereka, Barcelona.
Barcelona kembali memastikan diri menjadi Liga Spanyol, di saat Real Madrid terseok-seok.
Real Madrid menempati posisi ketiga klasemen akhir Liga Spanyol, sedangkan Barcelona kembali menikmati tahta juara.
Nasib Real Madrid musim ini sama seperti musim lalu ketika harus menempati posisi ketiga klasemen akhir Liga Spanyol, dan Barcelona juara.
Baca Juga: Real Madrid Tak Ingin Bernasib Sama seperti Man City di Liga Champions
Namun, rekor buruk kembali terukir musim ini terkait persaingan kedua klub.
Dilansir BolaSport.com dari Marca, selisih poin antara Real Madrid dengan Barcelona musim ini menjadi yang terburuk dalam sejarah.
Catatan tersebut sebenarnya sudah tercipta musim lalu saat Barcelona dan Real Madrid terpaut 17 poin di klasemen Liga Spanyol.
Pada musim 2017-2018, El Barca finis sebagai pemuncak klasemen dengan 93 poin.
Sedangkan El Real berada di posisi ketiga klasemen akhir Liga Spanyol 2017-2018 dengan 76 poin.
Baca Juga: 14 Pemain Real Madrid Diprediksi Hengkang, Termasuk Wonderkid Gagal
Jarak 17 poin menjadi rekor terburuk dalam sejarah persaingan sengit kedua klub.
Musim ini rekor buruk bertambah setelah kedua tim memiliki selisih 19 poin pada akhir klasemen.
Barcelona memang tak meraih poin setinggi musim lalu, hanya 87 poin.
Baca Juga: Prediksi Formasi Barcelona jika Griezmann Bergabung, Gusur 2 Pemain!
Namun, Real Madrid juga mengalami penurunan dengan hanya meraih 68 poin.
Selisih 19 poin dari rival abadi menambah derita Real Madrid musim ini yang harus puasa gelar.
Gagal di Liga Spanyol, tersingkir dari Copa del Rey, dan harus mengubur mimpi untuk meraih gelar keempat Liga Champions secara beruntun menjadi mimpi buruk Real Madrid musim ini.
El Real juga menutup kompetisi Liga Spanyol musim 2018-2019 dengan kekalahan 0-2 dari Real Betis di kandang sendiri, Santiago Bernabeu.
Baca Juga: Perintah Petinggi Real Madrid Diabaikan Zidane agar Sang Anak Naik Posisi
Kembalinya Zinedine Zidane tak mampu mengangkat performa tim ibu kota Spanyol tersebut.
Perombakan besar dirumorkan akan dilakukan Real Madrid pada bursa transfer yang akan datang.
Akankah Real Madrid bangkit pada musim depan?
Editor | : | Pradipta Indra Kumara |
Sumber | : | Marca.com |
Komentar